Abdurrahman bin Auf, Sahabat Nabi SuperDermawan, ini Bukti Kedermawanannya

Abdurrahman bin Auf, Sahabat Nabi SuperDermawan, ini Bukti Kedermawanannya

Ilustrasi. --

oganilir.co - Di masa syiar Islam Nabi Muhammad SAW, terdapat salah satu sahabat yang dikenal dermawan.

Dia adalah Abdurrahman bin Auf. Ia berasal dari golongan saudagar kaya raya.

Menukil dari buku Akidah Akhlak Madrasah Aliyah Kelas XI oleh H Aminudin dan Harjan Syuhada, Abdurrahman bin Auf lahir di Makkah 10 tahun setelah tahun Gajah. Usianya lebih muda dari Rasulullah SAW.

Nama aslinya adalah Abdurrahman bin Auf adalah Abdurrahman bin Auf bin Abdu Manaf bin Abdul Harits bin Zuhrah bin Kilab bin Murrah Al-Qurassyi Al-Zuhri. Ia merupakan sosok yang rajin bersedekah sampai-sampai rajin menyumbangkan hartanya untuk menegakkan ajaran Allah SWT.

BACA JUGA:Ini 5 Adab Minum Sebagaimana Sunnah Nabi Muhammad SAW

Abdurrahman bin Auf dikenal sebagai sosok yang sangat dermawan. Seluruh usahanya ditujukan untuk mencari ridha Allah SWT.

Ketika berdagang, Abdurrahman bin Auf selalu menjauhkan barang-barang yang haram hingga subhat. Keuntungannya tak hanya dinikmati sendiri, meliainkan untuk sanak keluarga sekaligus perjuangan di jalan Allah SWT.

Penduduk Madinah mengatakan seluruh masyarakat di sana berserikat dengan Abdurrahman bin Auf yang menjadi bukti saking kayanya beliau. Dari hartanya 1/3 dipinjamkan kepada mereka, 1/3 membayari utang-utang mereka, dan 1/3 lainnya dibagi-bagikan kepada mereka.

BACA JUGA:Bilal bin Rabah Mendahului Nabi Muhammad Masuk Surga, ini Keistimewaannya

Rasulullah SAW pernah bertanya kepadanya, "Wahai Abdurrahman bin Auf, kenapa engkau infakkan seluruh hartamu? Lalu apa yang telah engkau tinggalkan untuk keluargamu?"

Dia menjawab, "Sesungguhnya aku telah meninggalkan keluargaku yang jauh lebih berharga dari semua harta itu ya Rasulullah, yaitu Allah dan Rasul-Nya.

Setelah Rasulullah SAW wafat, Abdurrahman bin Auf bertugas menjaga kesejahteraan dan keselamatan para istri Nabi SAW. Ia memenuhi segala kebutuhan mereka dan mengadakan pengawalan bagi Ummahatul Mukminin tersebut bila berpergian.

Abdurrahman bin Auf bahkan membeli sebidang tanah dan membagi-bagikannya kepada Bani Zuhrah serta Ummahatul Mukminin. Ketika jatah Aisyah RA diberitahu, beliau bertanya,

BACA JUGA:Wabup Ardani Hadiri Peringatan Maulid Nabi Muhammad di PGRI Palembang

Sumber: