Kisruh Dualisme Kepemimpinan DPD Golkar Ogan Ilir Makin Panas

Kisruh Dualisme Kepemimpinan DPD Golkar Ogan Ilir Makin Panas

Komcan dan Komdes Golkar Ogan Ilir mendatangi ke Gedung DPRD Ogan Ilir --

OGAN ILIR, OGANILIR.CO - Menjelang pemilu Legislatif Tahun 2024,  kisruh dan perseteruan dualisme kepemimpinan Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Ogan Ilir makin memanas dan mengklaim masing-masing kepemimpinannya legitimate, syah dan mengikat  sesuai  hasil keputusan Musda .

H Endang PU Ishak terpilih sebagai Ketua DPD Partai Golkar Ogan Ilir melalui Musda IV  dihotel Trakasa Tanjung Raja 16 Juni 2021 lalu. Sedangkan Suharto HS SH juga dinyatakan terpilih secara aklamasi melalui  Musda IV DPD Partai Golkar Ogan Ilir berlangsung  di Hotel Ilaya Indralaya pada 26 Juni 2022.

Polemik Partai Pohon Beringin dengan jumlah kursi terbanyak di DPRD Ogan Ilir dengan 8 kursi belum ada tanda-tanda untuk islah, justru isu menyebutkan 7 dari 8 anggota Fraksi Golkar  DPRD Ogan Ilir , bakal dilakukan Pergantian Antar Waktu (PAW), karena dianggap tidak loyal alias melakukan pelanggaran dan perlawanan terhadap Pimpinan DPD Golkar versi H Endang PU Ishak.

Kondisi ini membuat para Komcan dan Komdes Golkar di Ogan Ilir dibuat resah . Ini terlihat adanya aksi dari seluruh Komcan dan Komdes Partai Golkar Ogan Ilir sekitar  300 orang mendatangi Kantor DPD Golkar Ogan Ilir, Rabu, 14 September 2022. Mereka kumpul  dimulai pukul 10.00 Wib hingga pukul 11.15 Wib.

Karena Ketua DPD Golkar Ogan Ilir Suharto dan pengurus lainnya tidak berada di tempat, M Fikri Salman  Ketua Komcan Golkar Indralaya Utara dan Amancik Ketua Komcan Golkar Tanjung Batu mengomandoi menuju gedung DPRD Ogan Ilir, untuk menemui Suharto dan para anggota DPRD dari fraksi Golkar.

"Kami seluruh Komcan dan Komdes merasa resah adanya isu yang menyebutkan bahwa ke tujuh fraksi Golkar di DPRD Ogan Ilir, bakal di PAW, apakah itu benar ?, maka kami perlu menemui mereka,’’kata M Fikri Salman dan Amancik sebelum bertolak ke gedung DPRD Ogan Ilir.

Kedatangan para Komcan dan Komdes ke Gedung DPRD Ogan Ilir , sekitar pukul 11.30 Wib langsung diterima oleh Ketua DPRD Ogan Ilir Suharto yang juga ketua DPD Golkar Ogan Ilir versi (Ilaya), turut mendampingi Suharto, yakni Basri M  Zahri, M Iqbal, M Ali HS, H Kosasi, Sukarni dan Wiro Peratama. Mereka keluar dari sidang paripurna dengan agenda pembahasan APBD Perubahan.

“Tenang tenang saja , kami 7 orang dari Fraksi Golkar yang duduk di DPRD Ogan Ilir  dengan Ketua DPD Golkar Ogan Ilir Suharto , adalah yang syah , jadi jangan resah dan  gaduh , isu PAW itu tidakla benar,’’kata M Iqbal  selaku Ketua Fraksi Golkar .

Sebab menurut M Iqbal,  PAW itu di atur oleh UU  dan PAW bisa dilakukan apabila  yang bersangkutan  meninggal dunia,  mengundurkan  diri serta  terlibat masalah hukum dibuktikan dengan keputusan  pengadilan,’’Kami dari 7  anggota DPRD dari Fraksi Golkar tidak melakukan dari tiga persyaratan tersebut sesuai dengan UU, jadi jangan resah dan gaduh kalau kami ini bakal di PAW, Ketua DPD Golkar Ogan Ilir yang syah adalah  Suharto hasil  Musda Golkar 26-27 Juni , bukan Endang ,’’kata  M Iqbal. (sid)

Sumber: