Pesan Sekretaris Disdik Sumsel Awaluddin, Jadilah Insan Yang Pandai Bersyukur

Pesan Sekretaris Disdik Sumsel Awaluddin, Jadilah Insan Yang Pandai Bersyukur

Sekretaris Disdik Provinsi Sumsel Awaluddin mengalungkan gordon --

Pesan Sekretaris Disdik Sumsel Awaluddin, Jadilah Insan Yang Pandai Bersyukur 

OGANILIR.CO- Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel Awaluddin SPd MSi mengatakan, agar  kepada siswa yang telah menyelesaikan pendidikan untuk selalu ingat kepada almamaternya.

“Sudah sepantasnya  siswa harus menjadi insan yang pandai bersyukur dan berterima kasih, kepada bapak dan ibu gurunya, karena dengan pengorbanan mereka  baik tenaga dan emosi  dan keikhlasannya,  anak-anak bisa sampai ketitik hari ini,’’kata Awaluddin.

Pesan ini disampaikan Awaluddin pada acara pelepasan peserta didik kelas XII SMAN 1 Indralaya Utara Kabupaten Ogan Ilir  Tahun Ajaran 2022/2023 angkatan ke 16 dengan mengambil tema “The end of the beginning’’ atau Akhir dari permulaan, yang berlangsung di SMAN 1 Indralaya Utara, Kamis 4 Mei 2023.

BACA JUGA:Dicky Syailendra : Tamat SMA Bukan Akhir Segalanya

Dan kepada para tenaga pendidik SMAN 1 Indralaya Utara , Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel menghaturkan terima kasih telah mengantarkan siswanya hingga ke titik ini untuk dikembalikan kepada orang tuanya

Dikatakan Awaluddin, ucapan terima kasih kepada pada bapak dan ibu guru , tidak harus dengan bentuk benda, atau datang kerumah guru, ‘’Tapi dengan menyelipkan doa doanya saat beribadah, sesuatu yang sangat berharga, mari kita jangan lupakan jasa gurumu,’’pintanya .

Ditambahkan Awaluddin, selama proses pendidikan tentu penuh dengan dinamika, apalagi ketika proses belajar mengajar dengan siswa menerapkan system zoom meeting saat Pandemi Covid-19, Jujur semua sector pendidikan tidak siap, pembelajaran diera covid terjadi loss Learning alias kehilangan pembelajaran,’’ungkapnya.

BACA JUGA:5 Shio Ini Dibanjiri Cuan Diprediksi Bakal Kaya Raya di Tahun 2023, Yuk Cek Shio Mu

Memang lanjut Awaluddin, system pembelajaran tatap muka tidak bisa tergantikan, karena ada suasana kehangatan antara guru dan siswa, berbeda saat covid, membangun karakter anak tidak dirasakan,  dan Allhamdulillah, covid sudah berlalu, dan kita bisa bertatap muka dengan sepenuh hati,’’tuturnya.

Masih kata Awaluddin, kepada para siswa yang akan melanjutkan pendidikanya, jangan lupakan almamater,’’Bagi  yang tidak melanjutkan , yakni dunia kerja harus kita siapkan, karena persaingan sangat ketat dan kompetitif, tunjukkan kemampuan dalam bekerja, atau yang akan menjadi entrepreneur, jadilah pengusaha muda yang sukses, jangan menjadi beban Negara penganggur intelektual,’’tukasnya (Sid)

Sumber: