Kepsek SMA-SMK Se-Ogan Ilir Ikuti Diskusi Panel “Merdeka Belajar” di SMAN 1 Indralaya
Kepsek se Kabupaten Ogan Ilir Ikuti Diskusi Panel Merdeka Belajar--
Kepsek SMA-SMK Se-Ogan Ilir Ikuti Diskusi Panel “Merdeka Belajar” di SMAN 1 Indralaya
OGANILIR.CO- Hampir seluruh Kepala Sekolah (Kepsek) SMAN-SMKN Se-Kabupaten Ogan Ilir mengikuti kegiatan diskusi panel yang berlangsung di Aula SMAN 1 Indralaya Kabupaten Ogan Ilir Sumatera Selatan (Sumsel), Senin 31 Juli 2023.
Acara diskusi panel dengan mengambil tema “Merdeka Belajar Untuk Membangun Insan Cerdas 2024”, dengan menghadirkan nara sumber Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Selatan (Sumsel) Drs H Sutoko MSi diwakili Dr Parmin SPd MM Kasi Kurikulum Bidang SMA Disdik Sumsel.
Nara sumber lainnya Dr Meita Istianda SIP MSi Direktur Universitas Terbuka (UT) Palembang, dan Yudie Thirzano Heard Of Newsroom Sriwjaya Post dan Tribun Sumsel.
BACA JUGA:SMAN 1 Indralaya Gelar IHT Pelatihan Komite Pembelajaran dan Program Sekolah Penggerak 2023.
Kegiatan diskusi panel dengan Host Vano Tahalele, merupakan kerjasama antara Sriwijaya Post dan Tribun Sumsel dengan Disdik Sumsel, dengan melaksanakan di 5 Kabupaten di Sumsel.
Roadshow pertama dimulai di Kabupaten Ogan Ilir, dan Selasa 1 Agustus 2023 berlanjut di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), lalu Ogan Komering Ulu (OKU), OKU Timur dan Muaraenim.
Acara dihadiri juga Pengawas SMA-SMK Chandra Dewi, Kepala Sekolah (Kepsek) SMAN 1 Indralaya Pudyo Laksono SPd, Ketua Komite SMAN 1 Indralaya Drs H Iklim Cahya MM, Perwakilan wali siswa Sardinan Delisep SSos.
BACA JUGA:Siswa SMAN 1 Indralaya Utara Ikuti MPLS, Polres Ogan Ilir Berikan Materi Bahaya Perilaku Bullying
Kasi Kurikulum Bidang SMA Disdik Sumsel Dr. Parmin SPd MM mengatakan, penerapan kurikulum Merdeka Belajar memang sudah tepat dilaksanakan , meski kebijakan belajar merupakan tantangan bagi setiap tenaga didik, untuk menghadapi perubahan.
‘Ada beberapa aspek dalam merdeka belajar, yakni aspek sosial, aspek jasmaniah, berpengetahuan dan dan meninggalkan budaya warisan sekolah terdahulu,’’kata Mantan Kepsek SMAN 17 Palembang ini .
Apalagi lanjut Parmin, bahwa tenaga didik saat ini merupakan prodak lama ,’Sementara Kita harus menyiapkan untuk 10 tahun hingga 20 tahun kedepan bagi siswa yang benar-benar handal, anak didik akan dikembangkan seperti apa, dan yang tidak mampu secara finansial mau dikemanakan, inilah tujuan untuk memerdekan anak didik,’’ujar.
BACA JUGA:Pertama Kali Ikut Lomba, Perpustakaan SMAN 1 Indralaya Ogan Ilir, Masuk Enam Besar Tingkat Provinsi
Direktur UT Palembang Dr. Meita Istianda S.I.P.,M.Si mengatakan, bahwa UT diberikan amanah oleh pemerintah dalam pemerataan dunia pendidikan,’’Sesuai dengan UUD 1945 setiap warga berhak mendapat pendidikan yang layak,’’ujarnya.
Sumber: