Ada Apa Kepala Daerah Kumpul di Auditorium Graha Bina Praja Sumsel ?

Ada Apa Kepala Daerah Kumpul di Auditorium Graha Bina Praja Sumsel ?

Penandatangan BPHD di Sumsel --

Ada Apa Kepala Daerah Kumpul di Auditorium Graha Bina Praja Sumsel ?

SUMSEL-OGANILIR.CO- Seluruh Kepala Daerah, mulai dari Bupati hingga walikota se Sumatera Selatan (Sumsel) kumpul di Auditorium Graha Bina Praja  Provinsi Sumsel.

Tidak hanya kepala daerah, para penyelenggara Pemilu seperti KPU, Bawaslu juga hadir , serta beberapa unsur terkait lainnya juga hadir.

Ternyata mereka berkumpul, untuk melakukan  Penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) secara serentak bersama KPU dan Bawaslu se Sumsel.

BACA JUGA:Wabup Ardani Hadiri Rapat Tingkat Tinggi se Sumsel

Tidak terkecuali Bupati termuda di Sumsel yakni Bupati Ogan Ilir, Panca Wijaya Akbar, SH didampingi Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan beserta Kepala Perangkat Daerah terkait, juga hadir.

Bupati Panca ikut menandatanganani NPHD secara serentak untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel, Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota Tahun 2024. Kamis 09 November 2023.

Bupati Panca menandatangani secara langsung NPHD bersama dengan Ketua KPU dan Ketua Bawaslu Ogan Ilir guna realisasi komitmen Pemkab Kabupaten Ogan Ilir dalam mendukung kelancaran pelaksanaan setiap tahapan proses dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel, Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota serentak tahun 2024 yang akan datang. 

BACA JUGA:Sekda Muhsin Buka Kunkerkab II PGRI Ogan Ilir

Pj Gubernur Sumsel Dr. Agus Fatoni, MSi dalam arahannya NPHD ini merupakan dasar hukum dalam bentuk perjanjian antara Pemerintah Daerah dengan pihak Penyelenggara Pemilu, baik KPU maupun Bawaslu.

"Pada masing-masing kabupaten/kota harus disediakan anggaran 40 persen pada tahun 2023 dan 60 persen tahun 2024 dan skema penggunaan APBD dapat dilakukan jika harus (darurat) demi kepentingan masyarakat umum"jelasnya .

Pj Gubernur Sumsel mengajak untuk sukseskan pilkada damai agar berjalan lancar, dan menjaga marwah Sumsel zero konflik.

Sumber: