Wilayah MLM Bakal jadi Arena Pertarungan Politik Nasional
Foto: Zul/SEG--
Wilayah MLM Bakal jadi Arena Pertarungan Politik Nasional
LUBUKLINGGAU, oganilir.co - Menjelang masa kampanye 28 November 2023 mendatang, tiga wilayah di Provinsi Sumsel, Kabupaten Musi Rawas-Lubuklinggau dan Muratara (MLM), bakal jadi arena pertarungan politik nasional.
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi masalah itu, seperti banyaknya tokoh politik di wilayah MLM, berkembangnya Guyub komunitas, hingga menjadi barometer basis Politik di Provinsi Sumsel.
Wilayah MLM di Provinsi Sumsel sering kali di sebut sebagai Musi Raya, karena didominasi warga suku Musi yang berada dihulu aliran sungai Musi.
Suku ini mayoritas tinggal di sepanjang aliran anak sungai musi. Seperti sungai lakitan, sungai kelingi hingga sungai Rupit dan Rawas.
BACA JUGA:Cegah Karhutla di Kawasan Kebun Konservasi, PT Kelantan Sakti Terima Penghargaan
Tokoh pemuda di wilayah MLM, Sukari, saat dibincangi Minggu (19/11) mengungkapkan jika saat ini wilayah MLM sudah jauh berkembang dan mampu bersaing dengan wilayah lainnya di Provinsi Sumsel, terlebih lagi soal politik.
Menurutnya, saat ini banyak tokoh tokoh politik lokal dari wilayah MLM, berkecimpung di politik Nasional. Seperti Fauzi Amroh, Siti Nuriska, Ridwan Mukti, dan sejumlah nama nama populer lainnya.
Sejumlah tokoh politik itu, tentunya membawa misi masing masing ke wilayah MLM. Sehingga aroma perpolitikan Nasional cukup kental terasa di tiga wilayah ini.
"Kita lihat saja kemarin, Ganjar sudah ke MLM, kabarnya Anies juga akan ke MLM, dan Prabowo kabarnya juga akan ke MLM. Padahal jumlah mata pilih di tiga wilayah ini, tidak terlalu banyak di banding daerah lain di Provinsi Sumsel" timpalnya.
BACA JUGA:Akhirnya, Pemerintah Lepaskan Hutan Kawasan untuk Masyarakat OKI, ini Lokasinya
Menurutnya, situasi itu cukup berbeda jika dibandingkang dengan perpolitikan di pulau Jawa. Para Capres dan Cawapres lebih sering turun ke daerah daerah yang potensial mendulang suara, seperti Jawa Timur, Jawa Tengah dan Jawa Barat.
"Kenapa wilayah MLM sering di datangi tokoh politik nasional, karena banyak tokoh lokal yang berkecimpung di tingkat pusat dan banyak pihak menganggap masyarakat MLM sudah melek politik," timpalnya.
Dia juga mengungkapkan, jika basis komunitas juga menjadi sasaran tokoh politik Nasional dalam mendulang suara. Menggingat di wilayah MLM juga banyak didapati komunitas masyarakat lokal, seperti komunitas Melayu, komunitas warga bali, warga jatim, warga Jateng, Jawa Barat, Pujasuma, Padang dan komunitas lainnya.
Sumber: