Terakhir Dilakukan Junaidi Pinjam Sepeda Motor Mau Pulang, dan Ditemukan Keponakan Sudah Tergantung

Terakhir Dilakukan Junaidi Pinjam Sepeda Motor Mau Pulang, dan Ditemukan Keponakan Sudah Tergantung

Junaidi pinjam sepeda motor mau pulang dan ditemukan keponakan sudah tergantung. foto: Holid/oganilir.co.--

LUBUKLINGGAU, OGANILIR.CO - Junaidi ditemukan di rumahnya, dalam posisi gantung diri menggunakan tali yang diikatkan ke bubungan rumah, Rabu, 19 Oktober 2022 sekitar pukul 16.00 WIB. 

Satreskrim Polres Lubuklinggau dipimpin Kasat Reskrim AKP Robi Sugara didampingi Kanit Pidum Ipda Jemmy Amin Gumayel langsung ke TKP menjelaskan, dari keterangan saksi keluarga, Junaidi mengalami depresi atau tekanan jiwa dalam hidup. 

Fakta lainya, kata Kasat, dari hasil pemeriksaan kondisi tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda adanya kekerasan fisik atau penganiayaan. "Hanya ditemukan tanda-tanda gantung diri," sebutnya. 

Korban sendiri belum berkeluarga, dan sering terlihat tidak sadar apa yang dilakukannya.

BACA JUGA:Anthony Ginting Gugur di Babak Pertama Denmark Open 2022, Angkat Koper usai Kalah dari Bintang Muda India

"Kata keluarga, Junaidi pernah melakukan percobaan bunuh diri dengan cara yang sama sekira tahun 2021 yang lalu, tetapi dapat dicegah," kata AKP Robi Sugara.

Seperti diberitakan, Junaidi (28), warga Jalan Sukarno Hatta, RT 01 Kelurahan Petanang Ilir, Kecamatan Lubuklinggau Utara I, Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan ditemukan tidak bernyawa di rumahnya.

Kapolres Lubuklinggau AKBP Harissandi SIK MH, melalui Kasat Reskrim AKP Robi Sugara menjelaskan, yang pertama kali menemukan almarhum adalah keponakannya, Bobi dan Defka.

Kamis sekitar pukul 12.00 WIB, Junaidi, meminjam sepeda motor milik keponakannya, Rini karena hendak pulang ke rumahnya, yang tidak jauh dari kediamannya. 

BACA JUGA:Anthony Ginting Gugur di Babak Pertama Denmark Open 2022, Angkat Koper usai Kalah dari Bintang Muda India

Saat itu, kata Kasat, orang tua korban Rozak (50), bersama saksi lain, keponakannya menghubungi pihak Polsek Lubuklinggau Utara, memberi tahu tentang penemuan mayat laki-laki.

Kemudian, gabungan  Polsek LubukLinggau Utara, tim Inafis Polres Lubuklinggau dan tim identifikasi Satreskrim Polres Lubuklinggau dipimpin Kasat Reskrim AKP Robi Sugara didampingi Kanit Pidum Ipda Jemmy Amin Gumayel langsung ke TKP.

"Di TKP dapat informasi sebelumnya pamit dari rumah kerabatnya meminjamkan sepeda motor. Lalu hinga pukul 16.00 WIB, tidak ada kabar," kata Kasat, Kamis, 20 Oktober 2022.

Lalu dua keponakan almarhum Junaidi, yakni saksi Bobi dan Defka mendatangi rumah kediaman almarhum, namun setelah dipanggil-panggil tidak ada jawaban. 

Sumber: