Cegah Kanker Serviks, Wanita di Muba Ikuti Skrining Berbasis AI
Fatimah Toha mengecek pemeriksaan kanker serviks dengan metode AI. Foto: Diskominfo Muba--
SEKAYU, oganilir.co - TP PKK Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) bekerja sama dengan RSUD Sekayu, Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya, RSMH Palembang menghasilkan terobosan skrining kanker serviks berbasis Artificial Intelligence (AI). Melalui penelitian TeleOTIVA 2.0, Muba kini menjadi daerah pionir dalam penerapan teknologi digital untuk kesehatan perempuan.
Pelaksanaan skrining kanker leher rahim berbasis Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence/AI) berlangsung di Aula dr Makson Parulian Purba, Gedung Penunjang Medik RSUD Sekayu ini, dibuka secara resmi oleh Ketua TP PKK Muba Hj Fatimah Toha, Selasa 23 September 2025.
Dalam sambutannya, Ketua TP PKK Muba Hj Fatimah Toha menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar rutinitas PKK, melainkan langkah nyata dan strategis dalam menjaga kesehatan kaum perempuan.
BACA JUGA:BPJS Kesehatan-Kejari Muba Bentuk Forum Koordinasi Pengawasan Kepatuhan
"Perempuan adalah tiang keluarga sekaligus penopang bangsa. Dari rahim seorang ibu lahir generasi penerus yang menentukan masa depan daerah dan negara. Karena itu, kesehatan perempuan harus menjadi prioritas yang mendapat perhatian serius dari semua pihak," kata Fatimah.
Fatimah menjelaskan, kanker khususnya kanker serviks dan payudara masih menjadi ancaman serius bagi kaum perempuan, karena sering terdeteksi pada stadium lanjut. Dengan hadirnya teknologi AI, skrining diharapkan lebih efektif, efisien, dan akurat, sehingga deteksi dini bisa dilakukan dengan cepat.
"Melalui skrining berbasis AI ini, kita ingin perempuan Muba hidup lebih sehat, kuat, dan berdaya. Kami berterima kasih kepada Tim Peneliti Universitas Sriwijaya dan RSMH Palembang yang telah membawa ilmu sekaligus manfaat nyata bagi masyarakat,” ujarnya.
Fatimah jmenegaskan komitmen PKK Muba untuk terus mendukung upaya peningkatan kesehatan perempuan.
BACA JUGA:Hadiri Haflah, Wabup Muba Ingatkan Peran Vital Ponpes
"Wanita sehat, wanita kuat, keluarga tangguh, maka Musi Banyuasin maju lebih cepat,” ujarnya penuh semangat.
Plt Direktur RSUD Sekayu, drg Dina Krisnawati Oktaviani, M.Kes, menyampaikan apresiasi atas dukungan PKK Muba serta kepercayaan Tim Penelitian Multicenter RSMH–Unsri yang menjadikan RSUD Sekayu sebagai lokus penelitian aplikasi TeleOTIVA 2.0, sistem skrining kanker serviks berbasis AI.
"TeleOTIVA 2.0 terbukti layak digunakan sebagai alat skrining kanker serviks berbasis AI. Kegiatan ini menunjukkan sinergi nyata antara rumah sakit, perguruan tinggi, dan organisasi masyarakat, yang hasilnya sudah terlihat: meningkatnya kesadaran perempuan Muba terhadap deteksi dini kanker, bertambahnya angka deteksi kasus awal, serta upaya menekan angka kematian,” jelasnya.
Dina menambahkan, kolaborasi ini tidak hanya memperkuat layanan kesehatan, tetapi juga menjadi model kerja sama yang bisa direplikasi di daerah lain.
Sumber:

