Kapolri Ingatkan Strategi Prosedural Justice Guna Meningkatkan Kembali Kepercayaan Publik

Minggu 30-10-2022,03:00 WIB
Editor : Julheri

JAKARTA, OGANILIR.CO  - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, strategi prosedural justice seperti itu harus dilakukan guna meningkatkan kembali kepercayaan publik terhadap institusi Polri.

Menurut Jenderal Listyo, perilaku demikian makin memperburuk citra negatif Korps Bhayangkara.

Alumnus Akpol 1991 itu menyayangkan masih adanya anggota kepolisian yang cenderung mengabaikan pelaporan.

“Ditelepon, teleponnya di-reject. Ditelepon, diangkat, kita (Polri, red) marah-marah. Kesan pelapor terhadap kita (Polri, red) menjadi makin negatif. Jadi, kalau bahasa gaulnya itu jangan 'ghosting',” ujar Listyo dalam arahannya dikutip dari akun @listyosigitprabowo di Instagram, Sabtu, 29 Oktober 2022.

BACA JUGA:Masyarakat Mengharapkan Ada Progres Laporannya, Kapolri Ingatkan Anak Buahnya Jangan Abai

Orang nomor satu di Korps Bhayangkara mengatakan, anggota polisi harus bersungguh-sungguh memberikan pelayanan secara transparan, rasional, dan memenuhi logika publik.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta anak buahnya agar tidak mengabaikan laporan masyarakat.

“Wajar kalau kemudian masyarakat menanyakan sampai di mana proses terkait dengan pengaduan atau pun pelaporan. Masyarakat mengharapkan ada progres, ada langkah-langkah lanjut,” ucap Listyo.

Menurut Listyo, padahal hal yang dianggap sepele itu justru penting bagi masyarakat yang melapor.

BACA JUGA:Aktif Kembali di Twitter, Donald Trump: Terima Kasih Elon Musk: Pembenci dan Pecundang Merindukan Ku

“Akhirnya terjadi sumbatan komunikasi, rekan-rekan menghindar, tidak mau menemui, sehingga, kesan publik, pelapor terhadap kita (Polri,nred) menjadi makin negatif," ungkap dia.

Listyo mengaku masih menerima aduan masyarakat yang mengatakan laporan tidak dilayani dengan baik oleh kapolres dan kapolda, sehingga memilih melapor langsung kepada dirinya.

“Mau tidak mau mereka lapor kepada Kapolri dan saya terima. Jadi, kalau saya masih mau seperti itu, tentunya harapan saya teman-teman juga melakukan hal tersebut, melebihi,” imbuh Kapolri.

Saat ini, kapolri tengah berupaya meningkatkan kembali kepercayaan publik terhadap Polri setelah sejumlah kasus yang melibatkan anggotanya.

BACA JUGA:Damar Pengen Foya-foya Tak Punya Uang, Mobil Kakak Kandung Jadi Sasaran, Digadai Hanya Rp10 Juta

Kategori :