Itu masih dugaan menyebabkan meninggalnya satu keluarga di Kalideres.
Selain itu, kata Hengki, dari olah TKP ulang pihaknya juga menemukan barang bukti kapur barus di kediaman korban.
Hanya saja, Kombes Hengki tak membeberkan temuan kapur barus itu digunakan untuk apa oleh para korban.
Sebab, semua barang bukti yang ditemukan penyidik di lokasi kejadian akan didalami tim penyidik.
“(Termasuk) temuan kapur barus, sedang kita dalami,” ujarnya.
Walikota Jakarta Barat berharap, kasus satu keluarga tewas di Kalideres terungkap.
Yani Wahyu Purwoko meminta semua pihak jangan terlalu cepat menyimpulkan.
Sebab, sejauh ini keterangan Camat Kalideres, Naman Setiawan mengatakan bahwa keluarga itu sempat membeli mobil.
Juga membeli peralatan rumah tangga pada tahun 2021.
Menurutnya, terlalu cepat menyimpulkan kalau 4 orang tewas dalam satu rumah itu karena kelaparan.
Yani juga meminta semua pihak menunggu motif lengkap dari Kepolisian. Meski telah mengantongi hasil autopsi.
Apalagi, Pemkot Jakbar juga masih mencari tahu penyebab 4 anggota keluarga tewas di Kalideres itu.
Walikota menyebut terlalu cepat menyimpulkan satu keluarga ini tewas kelaparan.