Kayu Bakar Belum Padam, Rumah Warga Muratara Dilalap si Jago Merah

Kamis 16-05-2024,14:10 WIB
Reporter : Zulkarnain
Editor : Dendi Romi

Kayu Bakar Belum Padam, Rumah Warga Dilalap si Jago Merah

MURATARA, oganilir.co - Ratusan warga di Desa Noman Baru, Kecamatan Rupit, Kabupaten Muratara, Provinsi Sumsel, mendadak bangun saat dini hari.

Pasalnya, Kamis 16 Mei 2024 sekitar pukul 02.00 WIB, rumah Nurkiba (55), warga Kampung II, Desa Noman Baru, menyala terang akibat dilalap si jago merah.

Informasi dihimpun, awalnya salah seorang warga yakni Idil Fitri yang tak lain merupakan tetangga korban, melihat kobaran api sudah merembet dari bagian dapur rumah milik korban. Api itu langsung menjalar ke bagian atap dan langsung membesar.

Saksi langsung menggedor pintu dan membangunkan korban yang masih tertidur di dalam rumah. Nurkiba yang bangun membukakan pintu, dia sempat kebingungan atas teriakan saksi yang meminta korban dan kedua anaknya segera keluar dari rumah.

BACA JUGA:Pangdam Jelaskan Kronologi Kebakaran Gudang Amunisi Kodam Jaya Terbakar

"Keluarlah, keluarlah Api," teriak saksi sembari langsing masul dan membopong anak korban yakni Maret yang lumpuh keluar dari dalam rumah. Selanjutnya, korban dan saksi berusaha membangunkan warga lainnya.

Kondisi saat itu memang sepi, karena banyak warga sudah tidur dan beristirahat. "Tolong, tolong, kebakaran," teriak korban memanggil ratusan warga yang langsung berduyun-duyun mendatangi lokasi.

Sejumlah warga berusaha membantu menyelamatkan barang-barang berharga milik korban dan sebagian lagi berusaha membantu memadamkan api dengan peralatan seadanya.

Ember, gayung, selang kompresor turut dikerahkan untuk memadamkan api. Dari keterangan korban, api  bersumber dari dapur yang bermula dari korban memasak air di dapur menggunakan api kayu bakar. korban sempat menyiram api dengan air sebelum tidur, namun ternyata api itu masih hidup dan korban tertidur di dalam kamar bersama dua anaknya.

BACA JUGA:Kebakaran di Depan Kantor PLN Sekayu, Damkar Pemkab Muba Bertindak Cepat

Selanjutnya korban terbangun mendengar suara dari tetangga yaitu Idil dengan meneriakan bahwa rumahnya sudah terbakar dan korban menyadari bahwa rumahnya dibagian dapur sudah di lahap api dan meminta bantuan masyarakat sekitar.

Kapolres Muratara AKBP Koko Arianto Wardhani melalui Kapolsek Rupit, Iptu Khairil Hambali mengungkapkan, pihaknya sudah mendatangi lokasi dan tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu.

"Api diduga berasal dari kayu bakar untuk memasak yang belum padam. Api itu merembet hingga ke diding dapur rumah yang terbuat dari kayu," ungkapnya.

Kobaran api berhasil dipadamkan api oleh masyarakat menggunakan peralatan seadanya lebih kurang sekitar 2 jam. Akibat kejadian itu satu rumah milik korban ludes terbakar dengan total kerugian sekitar Rp20 juta.

Kategori :