OGANILIR.CO-Banyak kegiatan dan penuh warna dibulan Suci Ramadan 1446 H yang dilaksanakan SMAN 1 Indralaya Utara Kabupaten Ogan Ilir, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Selain melaksanakan kegiatan pesantren kilat, buka puasa Bersama (Buksaber) juga menggelar acara Nuzulul Quran.
“Pada Bulan Ramadan 1446 H tahun ini, SMAN 1 Indralaya tetap istiqomah melaksanakan Pesantren Kilat untuk seluruh semua siswa mulai dari kelas X,XI dan XII,’’kata Kepala SMAN 1 Indralaya Utara Kabupaten Ogan Ilir, Drs Thohir Hamidi MSi.
BACA JUGA:Pertama Kalinya, SMAN 1 Indralaya Utara Gelar Religius Boarding School Awards
Dikatakan Thohir Hamidi, ada perbedaan pada acara Pesantren Kilat Tahun ini,’’Semua guru terlibat semuanya menjadi “Ustadz dan Ustadzah”,’’kata Thohir Hamidi.
Dijelaskannya, setiap guru menyampaikan materi siraman rohani pada kegiatan pesantren kilat,’’Yang disampaikan oleh masing-masing guru bukan materi mata pelajaran (mapel) dibidangnya, tapi justru menyampaikan materi mengenai siraman rohani yang konteksnya memuliakan Ramadan, makanya kita berikan gelar Ustadz dan Ustadzah,’’jelas Thohir Hamidi sambil tersenyum.
Kegiatan Pesantren kilat dimulai saat masuk sekolah 6 dan 7 Maret dan menjelang libur sekolah,’’Pesantren kilat dilaksanakan pada awal memasuki Ramadan dan menjelang libur sekolah, sedangkan ditengah-tengah Ramadan, para siswa mengikuti ujian semester .
BACA JUGA:SMAN 1 Indralaya Utara Gelar The Atmosphere Of Ultra 2024
Masih kata Thohir Hamidi, menjelang libur sekolah, pihaknya menggelar buka puasa bersama (Buksaber) dan kegiatan Nuzulul Quran dengan menghadirkan penceramah dari Pondok Pesantren Al-Ittifaqiah Indralaya Ustadz Tio Kurniawan yang juga merupakan alumni dari Negeri Sudan.
Dan menyambut libur sekolah lanjut Thohir Hamidi, pihaknya tidak memberikan kegiatan atau pekerjaan rumah selama libur sekolah,’’Kita tidak akan memberikan beban atau mengganggu hak para siswa untuk libur sekolah, jadi silakan menikmati liburanya menyambut Hari Raya Idul Fitri, yang mau mudik silakan, dan untuk berhati-hati selama perjalanan serta menjaga kesehatan,’’pintanya.
Apalagi siswa di SMAN 1 Indalaya Utara ini bukan hanya dari Kabupaten Ogan Ilir,melainkan ada juga juga yang dari luar daerah, seperti Kabupaten Pali, Muara Enim dan OKI. (Sid)