Dinas Lingkungan Ogan Ilir Langsung Bergerak Lakukan Tebas Bayang
OGANILIR.CO-Gerak cepat dilakukan Dinas Lingkungan Pemkab Ogan Ilir, terhadap kondisi tebas bayang yang sempat dipersoalkan warga.
Seperti tebas bayang pada kondisi rumput liar dijalan menuju Desa Tanjung Pering Kecamatan Indralaya Utara Kabupaten Ogan Ilir, rumput liar yang tubuh sudah meninggi dan menutupi jalan hingga jalan menyempit .
Ketika menerima informasi, Dinas Lingkungan Pemkab Ogan Ilir langsung melakukan aksi nyata dengan mengerahkan puluhan personil dinas kebersihan melakukan tebas bayang.
BACA JUGA:Tofan Arnol : Tebas Bayang Akan Kami Tindak Lanjuti
‘’Saat menerima informasi, kami langsung bergerak dengan mengerahkan puluhan petugas kami melakukan tebas bayang di jalan menuju Desa Tanjung Pering,’’kata Kabid Kebersihan dan Pertamanan Dinas Lingkungan Pemkab Ogan Ilir, Tofan Arnol, Senin 19 Juni 2023.
Diakui Tofan Arnol, untuk melaksanakan tebas bayang baik dijalan kabupaten, kecamatan dan desa memang belum maksimal dilakukan, karena keterbatasan anggaran untuk kegiatan tebas bayang.
“Anggaran tebas bayang di dinas Lingkungan kurang lebih sekitar Rp 200 juta, anggaran tersebut sangat minim dibandingkan luas dan panjang jalan yang harus dirawat dan dipelihara untuk perhatikan dari tumbuhan rumput liar dipinggir jalan, begitu pula luas lahan Perkantoran KPT Tanjung Senai 110 hektar, atau 80 hektarnya masih berupa lapangan terbuka yang dipastikan akan tumbuh rumput dan harus dipelihara secara continue,’’lanjut Tofan Arnol.
BACA JUGA:PUPR Ogan Ilir Tidak Melaksanakan Tebas Bayang, Rumput Liar Menjalar Ke Jalan.
Tofan Arnol berharap, anggaran tebas bayang akan ditambah pada tahun anggaran selanjutnya, sehingga pihaknya bisa memaksimalnya dalam memberikan perhatian pada kegiatan tebas bayang.
Kades Tanjung Pering Agus Salim mengatakan, pihaknya memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Dinas Lingkungan Pemkab Ogan Ilir yang telah melakukan kegiatan tebas bayang jalan didesanya.
“Cepat sekali dinas lingkungan menanggapi keluhan warga soal tebas bayang, memang anggaran Desa tidak dialokasikan untuk tebas bayang, namun sesekali kali kami melakukan kegiatan gotong royong bersama warga,’’ucapnya (Sid)