Warga Binaan Lapas Martapura Hasilkan Kerajinan Tangan, Bisa Order di Sini
OKU TIMUR, oganilir.co - Hasil kerajinan warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Martapura, Kabupaten OKU Timur, Sumsel ini patut diacungi jempol. Betapa tidak, hasil karya berupa patung naga, asbak, pot kembang, dan sebagainya dipasarkan hingga ke Pulau Jawa dan Bali.
Kepala Lapas Kelas IIB Martapura Edi Saputra melalui Kasubsi Kegiatan Kerja Dicki Novriandi mengatakan bahwa pembeli hasil kerajinan tangan warga binaan adalah orang-orang yang suka seni. Baik itu di Sumsel maupun Jawa Bali.
"Yang memesan adalah orang-orang yang suka seni," kata Dicki Novriandi, Selasa 5 September 2023.
"Jadi di Lapas ini selain ada pembinaan kepribadian ada juga pembinaan keterampilan atau skill untuk bekal saat WBP bebas nantinya".
BACA JUGA:927 Warga Binaan di Banyuasin Dapat Remisi HUT RI ke-78, 11 Orang Langsung Bebas
Kata Dicki, selain karya seni seperti patung naga dan asbak, warga binaan juga diberi pelatihan pembuatan pot kembang, meubiler, perikanan atau perkolaman, hingga bonsai. Dan saat ini sedang dikembangkan teknis mengelas.
"Kita bahkan bekerja sama dengan pihak ketiga, seperti Dinas Perikanan, Dinas Tenaga Kerja atau BLK juga Disperindag," ujarnya.
Dari beberapa hasil kerajinan tangan warga binaan, lanjut Dicki, yang dominan dipesan pembeli adalah patung naga dan asbak motif. Unik dari hasil kerajinan ini adalah karena bahan baku yang digunakan itu adalah dari limbah. Terutama limbah karpet telur atau kardus.