JAKARTA, OGANILIR.CO - Remaja yang disapa Muhammad Hazemi Rafsanjani (16) suporter Arema FC untuk yang menjadi korban korban tendangan kungfu oleh oknum TNI saat tragedi Kanjuruhan menolak tawaran jadi anggota TNI, Kamis, 6 Oktober 2022.
Muhammad Hazemi Rafsanjani (16) ditawari untuk menjadi anggota TNI oleh Mayjend Nurchahyanto. Pangdam V Brawijaya memang datang langsung menemui suporter Arema FC itu untuk meminta maaf atas ulah oknum anak buahnya.
Muhammad Hazemi Rafsanjani bahkan mengatakan, dirinya sudah punya cita-cita sendiri, ia ingin berwirausaha, ia ingin mandiri dan menolak tawaran jadi anggota TNI.
Mayjend TNI Nurchahyanto datang bersama anggota TNI yang menendang Muhammad Hazemi Rafsanjani (16) di Kanjuruhan.
BACA JUGA:Rizky Billar Tak Hadir, Kuasa Hukum Sebut Kliennya Alami Gangguan Psikis karena Dihujat Netizen
Pihak keluarga Muhammad Hazemi Rafsanjani menerima itikad baik Mayjend TNI Nurchahyanto.
Ibu korban, Isrotul membenarkan kedatangan Pangdam datang untuk minta maaf di Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, pada Selasa, 4 Oktober 2022.
Namun, Isrotul menegaskan keluarga tetap memilih untuk melanjutkan proses hukum atas apa yang dialami Raffi.
Seperti diberitakan, Muhammad Hazemi Rafsanjani mengaku masih merasa sedikit nyeri di bagian tubuhnya yang kena tendangan 'kungfu' oknum anggota TNI.
BACA JUGA:5 Ruas Jalan di Palembang Masih Terendam Banjir, Warga Diminta Hindari Titik Jalan Itu
Aksi oknum TNI menendang dirinya itu terekam video dan viral. Pemuda yang akrab disapa Raffi itu kini didampingi oleh seorang kuasa hukum dari Peradi Malang.
Muji Laksono menceritakan bahwa korban saat itu datang ke Stadion Kanjuruhan untuk menonton laga Arema FC kontra Persebaya.
"Setelah pertandingan berakhir. Ada beberapa suporter yang turun dan akhirnya Raffi (sapaan akrab korban) ikutan turun pingin ketemu sama pemain gitu. Bukan mau ikut bikin kerusuhan," kata Muji, 5 Oktober 2022.
Setelah itu, gesekan antara suporter dan aparat keamanan memanas hingga Raffi memutuskan kembali ke arah tribun. Tapi belum sampai ke tribun korban sudah mendapatkan tendangan kungfu dari salah satu anggota TNI itu.
BACA JUGA:5 Ruas Jalan di Palembang Masih Terendam Banjir, Warga Diminta Hindari Titik Jalan Itu