Kemnaker Buka Program Magang Nasional dengan Gaji UMP, ini Jadwal Pendaftarannya
Yassierli. Foto: detik.com--
"Alhamdulillah (batch kedua) sudah menetapkan lebih kurang 62 ribu peserta magang batch kedua dan ditambah dengan batch pertama kemarin sekitar hampir 15 ribu. Artinya untuk target 100 ribu kita masih ada kuota," kata Yassierli.
Ribuan perusahaan juga tercatat ikut serta dalam program magang nasional, salah satunya Transmedia Group.
Head of Human Capital Transmedia, Yenita Achyar mengatakan, Transmedia telah berpartisipasi sejak batch pertama dan batch kedua program magang nasional.
"Nah, manfaat untuk di Transmedia sendiri tentunya sangat besar ya, karena yang pertama kita dapat fresh graduate yang benar-benar sesuai kualifikasi yang dibutuhkan di divisi masing-masing. Contohnya di CNN, di Jurnalis, nah itu kita cari mereka yang benar-benar punya background itu, pendidikannya seperti itu. Kemudian di detikcom juga, karena banyak kanal-kanal yang membutuhkan untuk posisi-posisi fresh graduate juga," bebernya.
BACA JUGA:Korem 044/Gapo dan KUA IT 1 Luncurkan Program
Pada batch kedua Transmedia merekrut lebih dari 300 peserta magang, dengan rincian 110 peserta di Trans TV, 160 peserta di detikcom, 58 peserta di CNN, dan 10 peserta di CNBC. Menurut Yenita, peserta magang yang sudah lolos akan memperoleh pembekalan serta evaluasi secara rutin.
"Nah pembekalan juga dilakukan, yang pertama onboarding, kemudian di setiap bulan kita akan review mereka, bagaimana prosesnya mereka terhadap pekerjaan, dan juga kita evaluasi. Nah peran penting di sini juga, masing-masing juga punya mentor. Jadi kerjasama antara mentor dan magang itu sangat penting, karena pembekalan itu dilakukan juga selain dari HRD dan juga dari mentor itu sendiri," bebernya.
Ke depan, tambah Yenita, Transmedia akan terus terlibat dan mendukung program pemerintah pusat ini. Ia juga menyatakan kesiapan Transmedia terlibat pada magang nasional batch ketiga yang segera dibuka.
"Tentunya ini juga sangat akan kita akomodir kalau memang proses ini berlanjut dari pemerintah. Kita juga sangat menerima program ini, karena manfaatnya cukup besar. Nah kalau rencana kan nanti ada Bench 3, tentunya kita juga pasti akan berpartisipasi lagi, kemudian apakah ini jadi program tetap, tentunya kita akan review juga di perusahaan kita," tutupnya. (detik.com/dri)
Sumber:

