Pemkab Muba Fasilitasi Mediasi Keluarga Pasien dan Dokter RSUD Sekayu
Pemkab Muba melakukan mediasi antara keluarga pasien dan pihak RSUD Sekayu --
Lanjutnya, pihaknya juga terus menyoroti fasilitas dan sarana parasarana serta pelayanan di RSUD Sekayu. "Namun kami tegaskan tidak dibenarkan melakukan intimidasi dan kekerasan kepada pihak manapun, karena semuanya bisa diselesaikan dengan baik-baik," tandasnya.
BACA JUGA:Wapres Gibran Sampaikan Langsung Undangan Peringatan HUT Kemerdekaan RI Kepada Try Sutrisno
Sementara itu, Dokter Spesialis Penyakit Dalam RSUD Sekayu, dr Syahpri Putra Wangsa mengaku, dirinya sudah melaksanakan pelayanan sesuai prosedur dan memberikan pelayanan terbaik.
"Pada kejadian tersebut saya dipaksa untuk membuka masker, tetapi didalam ruangan perawatan tersebut tidak diperbolehkan," ucapnya.
Putra, keluarga pasien mengaku setelah kejadian tersebut pihaknya sudah dimediasikan oleh pihak RSUD Sekayu, tetapi ia terkejut mengapa video tersebut dipenggal dan diviralkan di media sosial.
BACA JUGA:Ternyata 5 Kelompok Orang ini ak Boleh Konsumsi Pisang, Siapa Saja?
"Kami setelah kejadian langsung dimediasi, dan saya selaku keluarga pasien sudah meminta maaf. Saya akui pada saat itu emosi, tetapi kami terkejut mengapa video itu diviralkan di media sosial seolah-olah melakukan kekerasan kepada dokter," pungkasnya.(**)
Sumber:

