Sekda Ogan Ilir Resmi Dilantik Jadi Ketua LTM NU Sumsel

OGANILIR.CO-Sebuah kepercayaan  dan amanah  yang diberikan  oleh Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU)  Sumatera Selatan  (Sumsel) terhadap
Lembaga Takmir Masjid Nahdlatul Ulama (LTM NU) Provinsi Sumatera Selatan periode 2025–2030

Para pengurus dan anggotanya  yang dikomandoi  H Muhsin Abdullah  yang menjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ogan Ilir resmi dilantik oleh Wakil Rois Syuriah PWNU Sumsel, KH. Nur Salim Habibi, di Gedung Caram Seguguk KPT Tanjung Senai, Ogan Ilir, Jumat 17 Oktober  2025 lalu.

Acara pelantikan ini menjadi momentum penting bagi gerakan Nahdlatul Ulama di Sumsel untuk memperkuat peran masjid tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat pengembangan ekonomi umat.

BACA JUGA:DKPA DPD KAI Sumsel Ditutup, Panitia Umumkan 2 Peserta Terbaik

Pelantikan dipimpin oleh KH. Nur Salim Habibi, Wakil Rois Syuriah PWNU Sumsel, dan dihadiri oleh para tokoh NU, pejabat daerah, serta ratusan masyarakat yang antusias menyambut semangat baru LTM NU Sumsel.

Ketua LTM NU Sumsel, H. Muhsin Abdullah, ST., MM., MT, menyampaikan rasa syukur dan tekad kuat untuk mengemban amanah tersebut.

“Kami siap bersinergi dengan seluruh elemen NU di Sumatera Selatan dan akan menjalankan tugas ini sebaik-baiknya. Kami ingin masjid tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga menjadi pusat perekonomian umat yang mandiri dan produktif,” ujar Muhsin Abdullah.

BACA JUGA:5 Buah ini Wajib Dikonsumsi Saat Cuaca Panas, Bantu Hidrasi Tubuh!

Sementara itu, Ketua PWNU Sumsel, KH. Hendra Zainuddin Al Qodiri, menekankan pentingnya profesionalisme dalam mengelola masjid. Ia mendorong seluruh takmir untuk memastikan tanah masjid memiliki sertifikat wakaf yang sah, agar pengelolaannya aman secara hukum.

“Kalau tanah masjid sudah bersertifikat, pengelolaan jadi lebih mudah dan bisa digunakan optimal untuk kepentingan umat,” ungkapnya.

Dukungan kuat juga datang dari berbagai pihak. Bupati Ogan Ilir, H. Panca Wijaya Akbar, menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk bersinergi dengan LTM NU Sumsel.

BACA JUGA:QS WUR Merilis 10 Perguruan Tinggi Terbaik di Indonesia, 9 PTN-1 PTS, ini Nama-namanya

“Kami siap mendukung penuh. Masjid harus menjadi pusat kegiatan keagamaan sekaligus penggerak ekonomi masyarakat,” ucapnya.

Apresiasi serupa disampaikan Staf Ahli Gubernur Sumsel Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Kurniawan Abadi, SE, MM, mewakili Gubernur Sumsel.

Dengan semangat baru di bawah kepemimpinan H. Muhsin Abdullah, LTM NU Sumsel siap menghidupkan kembali fungsi masjid sebagai pusat solusi umat—tempat untuk beribadah, belajar, berwirausaha, dan menebar manfaat bagi masyarakat luas. (Sid)

Sumber: