BPBD Muratara Salurkan 850 Paket Sembako untuk Warga Terdampak Banjir

BPBD Muratara Salurkan 850 Paket Sembako untuk Warga Terdampak Banjir

MURATARA, oganilir.co - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Muratara menyalurkan 850 paket sembako untuk warga terdampak bencana banjir luapan. Penyaluran banatuan sembako tersebut akan menyasar ke sembilan desa dan dua kecamatan di Muratara.

Kepala BPBD Muratara Zainal Arifin Daud mengatakan bahwa  pihaknya sudah menyalurkan paket sembako untuk masyarakat terdampak banjir di Kecamatan Karang Jaya dan Kecamatan Rupit.

"850 paket sembako berupa minyak goreng, sardines, gandum, kecap, saus dan mie instan sudah kami salurkan. Itu untuk masyarakat yang terdampak banjir,” kata Zainal Arifin.

Dia mengungkapkan, BPBD sebagai leading sektor selain Dinas Sosial dalam menyalurkan bantuan warga terdampak banjir. Kebetulan BPBD Muratara masih memiliki stok sembako. Jadi dimanfaatkan untuk membantu merespon terlebih dulu warga yang terdampak banjir.

BACA JUGA:Tinjau Banjir, Pj Bupati Muba Berikan Bantuan

"Jadi karena ada stok lebih, jangan sampai mubazir. Kita langsung salurkan saja untuk membantu warga. Takutnya kalau stok disimpan twralu lama, ada limit masa pemakaian," timpalnya.

Zainal arifin menyampaikan jika bantuan untuk saat ini baru bisa disalurkan di beberapa desa, yakni Bukit Langkap, Lake atau Rantau Jaya, Embacang, Muara Batang Empuh, Rantau Telang, dan Muara Tiku wilayah Kecamatan Karang Jaya. Dan di Kecamatan Rupit Desa Tanjung Beringin.

“Yang baru bisa kami bantu ada 6 desa di wilayah Kecamatan Karang Jaya. Untuk Kecamatan Rawas Ilir, Kecamatan Karang Dapo itu akan dicover langsung oleh Dinas Sosial,” tukasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Muratara Zulyan menyatakan bahwa pihaknya sudah melakukan penyaluran bantuan warga terdampak bencana Banjir. Mulai saat hari pertama.

BACA JUGA:Catat, ini Wilayah Jakarta Terendam Banjir

"Kita sudah salurkan, mulai dari hari perdana banjir, kita kirim sejumlah bantuan berupa nasi bungkus, perahu karet dan lainnya," bebernya. Selanjutnya  pihaknya akan mlakukan maping penanganan pasca bencana. 

Sumber: