Kunjungan Wisman ke Indonesia Meningkat, ini Perbedaan Turis Eropa dengan Timur Tengah

Kunjungan Wisman ke Indonesia Meningkat, ini Perbedaan Turis Eropa dengan Timur Tengah

Turis Timur Tengah di Indonesia.--

BACA JUGA:Penembakan Bule Turki di Bali, Korban-Pelaku Terindikasi Anggota Gangster Internasional

2. Perencanaan Perjalanan

Orang Eropa biasanya sudah merencanakan perjalanan setahun sebelumnya. Sementara, orang Arab bisa memesan layanan tour mendekati waktu berkunjung (last minute).

"Turis Eropa sangat ketat soal jadwal perjalanan. Selagi sesuai dengan itinerary, maka mereka tidak akan komplain," ujarnya.

3. Pemilihan Hotel

Turis Eropa tak masalah jika menginap di hotel standar bintang 3, karena mereka lebih suka menyesuaikan diri dengan kondisi lokal. Berbeda dengan orang Arab yang harus menginap di hotel bintang 5.

"Bagi orang Eropa, destinasi adalah tujuan mereka. Soal tidur, yang penting nyaman dan bersih. Kalau orang Arab harus nginap di hotel bintang 5," bebernya.

BACA JUGA:Tembak Bule Turki di Bali, 3 WNA Meksiko Ditangkap Tim Bareskrim Polri

4. Bahasa dan Pemberian Tip

Dalam memilih bahasa untuk pemandu wisata, turis Eropa dan Arab suka dengan bahasa mereka.

Adapun untuk pemberian tip, biasanya turis asal Arab memberikan nilai tip yang lebih besar daripada turis asal Eropa.

"Contoh turis Jerman, lebih senang dengan pemandu berbahasa Jerman dibandingkan dengan yang berbahasa Inggris. Meskipun mereka mengerti bahasa Inggris. Arab juga sama, tapi kalau turis Arab tippingnya lebih besar," pungkasnya.

 

Sumber: