Polres Ogan Ilir Salah Satu Sampel Penelitian Puslitbang Polri.

Polres Ogan Ilir Salah Satu Sampel Penelitian Puslitbang Polri.

Tim puslitbang Polri di Polres Ogan Ilir--

Polres Ogan Ilir Salah Satu Sampel Penelitian Puslitbang Polri.

OGANILIR.CO- Polres Ogan Ilir saat ini menjadi salah satu penelitian Puslitbang Polri,pada jajaran Polda Sumsel.

Penelitian Puslitbang Polri ini berlangsung sejak 26 Februari hingga 29 Februari 2024.

Penelitian Puslitbang Polri ini merupakan upaya peran Polri  dalam mendukung pemulihan dan percepatan ekonomi nasional.

BACA JUGA:Awasi Proses Seleksi. Polda Sumsel Lakukan Seleksi Dikbang Polri

Selain Polres Ogan Ilir yang menjadi bagian penelitian Puslitbang Polri, ada juga Polrestabes Palembang, Polres OKI, Polres Muara Enim, Polres Prabumulih. Tim Peneliti diketuai oleh Kombes Pol Dr. Endro Sulaksono, dan didampingi tiga anggota yaitu AKBP Widi Setiawan, SIK., MIK., Budi Prayitno, dan Joko Suryanto.

Penelitian juga   dilaksanakan di sebelas Polda yang dijadikan sebagai sampel yaitu Polda Sumsel, Sumbar, Lampung, Kalteng, Jateng, Kaltara, Bali, Sultra, Malut, Papua, dan Metrojaya.

Puslitbang Polri telah berkolaborasi dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional, melakukan penelitian dengan tema "peran Polri dalam mendukung pemulihan dan percepatan ekonomi nasional". 

BACA JUGA:Polda Sumsel Lakukan Talk Show, Dalam Waktu Ada Penerima Polri

Program kedelapan dari enam belas program prioritas Kapolri menyebutkan bahwa "pemulihan ekonomi nasional", merupakan program yang menjadi target kehadiran peran Polri di tengah masyarakat. Secara kasat mata ada hal yang berbeda ataupun rancu, antara peran Polri dalam mewujudkan Kamtibmas dengan pemulihan ekonomi nasional. Hal ini dapat dipahami dan dapat dinarasikan korelasinya melalui pendekatan ilmu kepolisian, bahwa Polri dalam menjalankan tugasnya, dihadapkan pada multi disiplin ilmu untuk mewujudkan Kamtibmas dan keteraturan sosial (social order). Dengan demikian, korelasi antara peran Polri mewujudkan Kamtibmas dengan pemulihan ekonomi nasional adalah, ketika situasi Kamtibmas kondusif dan keteraturan sosial terwujud (dari aspek preemtif, preventif, represif), maka masyarakat dan para pelaku bisnis dapat menjalankan aktivitasnya secara aman dan nyaman. Implikasinya, pemulihan dan percepatan ekonomi nasional dapat diwujudkan.

Penelitian ini menyasar pada dua pertanyaan penelitian. Pertanyaan pertama adalah bagaimana tantangan dan upaya Polri dalam mendukung pemulihan dan percepatan ekonomi nasional. Sedangkan pertanyaan kedua adalah sejauh mana pengaruh pemulihan dan percepatan ekonomi nasional terhadap stabilitas Kamtibmas. Kedua pertanyaan ini dieksplorasi dan dianalisis melalui pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Secara kuantitatif, memanfaatkan teknik analytical hierarchy process melalui sebaran questioner dan dilakukan penilaian. Sedangkan secara kualitatif, memanfaatkan focuss group discussion yang nantinya dianalisis melalui reduksi data, triangulasi data, dan penarikan kesimpulan.

Penelitian ini melibatkan narasumber yang berasal dari internal dan eksternal Polri. Narasumber internal Polri berasal dari pengemban fungsi operasional yaitu Intelkam, Reskrim, Binmas, Lantas, dan Sabhara yang memiliki keberagaman tugas di bidang preemtif, preventif, dan represif. 

BACA JUGA:Pimpin Apel Bulanan, Wakapolda Sumsel Puji Sinergitas TNI/Polri Amankan Pemilu

Sementara narasumber dari eksternal Polri berasal dari keterwakilan pejabat Pemerintah Daerah, pelaku bisnis atau usaha, dan tokoh masyarakat, yang telah merasakan langsung kehadiran peran Polri dalam melakukan aktivitasnya guna mendukung pemulihan dan percepatan ekonomi nasional.

Sumber: