Warga Perumahan Rakyat Letnan Murod Laksanakan Salat Ied Idulfitriri
Warga Perumahan Rakyat melaksanakan Salat Ied Idulfitri 1445 H. --
PALEMBANG, oganilir.co - Setelah melewati ibadah puasa selama satu bulan lamanya, kini kaum muslimin bersuka cita dengan datangnya hari kemenangan yaitu Idulfiri, yang merupakan hari raya umat muslim di seluruh penjuru dunia.
Hari raya Idulfitri ini merupakan hari yang dinantikan oleh kaum muslimin, sejak pagi masyaraat sekitar Komplek Perumahan Rakyat Letnan Murod, Talang Ratu, Kecamatan Ilir Timur I Palembang, sejak pagi telah berbondong - bondong berangkat ke masjid sekitar ke JAMIK untuk menunaikan ibadah Sholat Eid 1445 H/2024 M pada hari Rabu,(10/4/2024).
Dalam pantauan Masjid Jamik yang telah mempersiapkan saran pelaksanaan sholat Eid selain didalam masjid juga telah mempersiapkan pada lokaki tambahan, kiri kanan halaman menggunakan Tenda guna menampung para Jemaah pada pelaksaan Salat Ied.
BACA JUGA:PT PHR Zona 4 Laksanakan Salat Ied Idulfitri
Sebelum melaksanakan salat, Hamzah Syakban, Penasihat menyampaikan, laporan perolehan Zakat Fitrah yang telah salurkan juga kondisi kas masjid sekaligus menyampaikan kata ucapan hari Idulfitri kepada jemaah hadir.
Tepat pukul 07.15 WIB pelaksanaan Salat Ied di imam oleh Ustadz Mualimi Qomari, S.P.di. usai Salat Ied dilanjutkan khutbah Idulfitri, mensyukuri nikmat allah yang telah diberikan kepada umatnya, setelah selama satu bulan ramadhan menahan hawa napsu, momontum Idulfitri merupakan hari kemenangan, fitrahnya ibarat memulai pada hidup yang baru," 'kembalinya seseorang kepada keadaan suci atau keterbebasan dari segala dosa, kesalahan, kejelekan, dan keburukan sehingga berada dalam kesucian atau fitrah.' diharapkan dapat menjaga kemenangan yang telah diraih untuk selalu dekat kepada allah subḥānahu wataʿālā,( Arab: سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى ) " Ucap ustadz Mualimi Qomari, S.P.di dalam khutbanya.
Selanjutnya, tegas Ustadz Mualimi, pertama, "Harapan allah, Allah subḥānahu wataʿālā, dalam siam Ramadan meraih kemenangan taqwa itu adalah kuncinya, yang merupakan suatu kemenangan bagi orang yang beriman ketika memaksimalkan siam Ramadan dengan iman yang diharapkan oleh Allah subḥānahu wataʿālā,
BACA JUGA:Salat Ied Idulfitri di Sugih Waras, Warga Penuhi Masjid Istiqlal
"Kedua pribadi yang pandai bersyukur kemenangan emosional, hal ini dinamakan kemenangan yang fitrah yang diberikan oleh Allah ketika kita bisa mengendalikan merupakn kekuatan yang dahsyat yang bisa mengantarakan derajat manusia lebih tinggi dari pada mahluk Allah lainnya.
Dan yang ketiga, tambah Mualimi, sesuatu hal yang harus diraih kedekatan Allah subḥānahu wataʿālā, seorang hamba kepada Allah. ketika Allah berfirman ketika kedekatan hambah yang siam Ramadan itu,
""Apabila seorang hamba ku bertanya kepada engkau hai Muhammad tentang aku katakan aku dekat aku akan mengabulkan, hamba - hamba ku ketika berdo'a begitu dekatnya seorang siam ramadhan ketika ia bermunajah kepada Allah subḥānahu wataʿālā,
"Nah kedekatan inilah di pasca Ramadan kita jaga memelihara meningkatkan ibadah kepada subḥānahu wataʿālā. dalam arti khusus kepada Allah serta arti umum habluminannas jadi keseimbangan bulan Ramadan ini luar biasa," tukasnya.
BACA JUGA:Salat Ied di Rumah Dinas, Pj Bupati Muba Gelar Halal Bihalal
Selanjutnya, tambah Ustadz Mualimi kemenangan itu semua Intelektual, makna daripada secara eksisitensi manusia diberikan menset cara berpikir untuk selalu bertaqwa (berhati-hati) mempersiapkan bekal kehidupan menyongsong hari akhir kita tujuan manusia sebagaimana allah menciptakan umatnya kedunia untuk selalu beribadah,"di tutup dalam Khutbahnya.
Sumber: