Musibah Kebakaran di Banyuasin dan Palembang, Coba Selamatkan Mobil Malah Menderita Luka Bakar Melepuh

BANYUASIN, OGANILIR.CO  – Rumah panggung semipermanen di Tanjung Beringin, Kecamatan Banyuasin III, Kabupaten Banyuasin, ludes terbakar, Selasa, 29 November 2022.

Rumah milik Elman, itu mulai terbakar pukul 09.30 WIB. Penyebabnya diduga dari korsleting listrik.

Api cepat membesar, melalap dinding kayu di lantai atas. Sementara mobil jenis Kijang, masih terparkir di garasi bawah rumah. Orang tua Elman, Somad, yang rumahnya tidak terlalu jauh, bergegas menuju rumah anaknya.

Somad coba menyelamatkan mobil anaknya itu. Namun nahas, justru dirinya yang terkena jilatan api hingga mengalami luka bakar melepuh. Sementara rumah dan mobil di bawahnya, tetap ludes terbakar.

BACA JUGA:Viral, Mahasiswi Berdaster Gagalkan Aksi Curanmor di Lubuklinggau, Tarik-Tarikan Sepeda Motor Terekam CCTV

 “Dugaan awal korsleting listrik dari ruang depan,” kata Kapolsek Pangkalan Balai Iptu Samingun. 

Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut. Namun kerugian materil yang diderita pemilik rumah, mencapai ratusan juta rupiah.

Kebakaran rumah, juga terjadi di Kota Palembang, Selasa, 29 November 2022 sekitar pukul 07.30 WIB. Rumah panggung semipermanen yang dihuni Kurniawati (28) warga Jl Kopral Paiman, RT 18, Kelurahan Bagus Kuning, Kecamatan Plaju, dilalap si jago merah.

“Saat kejadian saya berada di lantai bawah. Mendengar suara Martini (tetangga, red) berteriak kalau ada kebakaran,” tutur Kurniawati. 

BACA JUGA:Tiga Kali Diberi Peringatan Tembakan, Pelaku Curanmor Melawan, Petugas Terpaksa Melumpuhkan

Dia keluar rumah, baru tahu jika yang bagian dapur di lantai dua. Kurniawati tidak sempat membawa semua barang berharga yang ada di rumah.

Termasuk mobil yang terparkir depan rumah. Tidak bisa dikeluarkan, karena kunci kontak mobil tertinggal dalam kamar. 

“Beruntungnya mobil ini ketika itu tidak ikut terbakar,” ucapnya, setelah api berhasil dipadamkan warga dan petugas pemadam kebakaran Kota Palembang.

Dari rumah yang terbakar itu, korban menyebut perhiasan emas dan suratnya terbakar.  

Sumber: