Bisa Pakai Sendiri dan Dijual, Tanam dengan Sistem Hidroponik Mulai Digandrungi Masyarakat di Kabupaten PALI

Bisa Pakai Sendiri dan Dijual, Tanam dengan Sistem Hidroponik Mulai Digandrungi Masyarakat di Kabupaten PALI

Pola tanam hidroponik kini makin banyak digemari warga PALI. Tak hanya di perkantoran, pola penanaman dengan mengandalkan air ini juga merambah ke desa dari skala rumahan. foto: heru/oganilir.co--

Hanya saja, lanjutnya, pola tanam hidroponik di lingkungannya terkendala listrik yang kerap mati.

“Padahal pola tanam seperti ini tergantung listrik yang harus mengalirkan air selama 24 jam. Listrik di tempat kami sering mati. Tapi kami telah menyiasatinya dengan sistem DFT atau teknik budidaya hidroponik yaitu Deep Flow Technique. Sistem ini merupakan mode air tergenang dalam pipa PVC. Jadi ketika listrik mati, cadangan air masih ada dalam pipa PVC,” pungkasnya.

Sementara, Plt Kepala Dinas Pertanian PALI Ahmad Jhoni SP MM mengatakan,  program tersebut bisa mengantisipasi permasalahan kebutuhan dapur yang terus alami kenaikan. 

BACA JUGA:Kazazi Sukses Tanam Pepaya California di Tanah Kuburan Muratara, Sukses Besar Buah Dipasok Sampai Pulau Jawa

‘’Kita telah berulang kali menyarankan ke masyarakat, untuk menanam tanaman di pekarangan rumah, baik itu bumbu dapur ataupun sayuran dengan memanfaatkan lahan tidur yang ada,” pungkasnya. (ebi)

Sumber: