INFO TERKINI! TNI Bangun Benteng Kayu, Batasi Gerak KKB

INFO TERKINI! TNI Bangun Benteng Kayu, Batasi Gerak KKB

TNI bangun benteng untuk menghindari serangan KKB ke Pos TNI--

OGANILIR.CO – Mengamankan posnya, anggota TNI membuat pagar. Tujuannya untuk menghalangi gerak dan serangan KKB agar tidak leluasa menyerang dari semua sisi. 

Gotong royong anggota TNI memikul balok-balok kayu seukuran tiang listrik. Kayu ini disusun hingga membentuk pagar.

Selain menghalangi gerak KKB, balok-balok kayu ini sekaligus berfungsi sebagai benteng perlindungan jika ada serangan KKB.

@ikrommulmukmin3085 memposting video berjudul Buat Pagar Untuk Pertahanan. Nampak dua orang prajurit TNI memikul balok kayu seukuran ember air.

BACA JUGA:Buktikan Mitos Pakai Baju Hijau di Pantai Selatan, Pemuda Ini Seolah Tantang Nyi Roro Kidul, Begini Nasibnya..

Kayu yang masih basah dan notabenenya sangat itu begitu ringan dipikul dua anggota TNI. Keringat membanjiri tubuh keduanya. Satu prajurit TNI memberi arahan dan jalan bagi kedua prajurit yang memikul balok kayu

Video itu mendapat beragam komentar warganet. Mereka mendukung dan mendoakan agar anggota TNI/POLRI selalu dilindungi Allah SWT. Bahkan ada yang mengusulkan agar prajurit yang bertugas di Papua mendapat jaminan hidup lebih dari pemerintah.

@Vivinurhayani. “ Separuh usiamu engkau baktikan buat negara. Bahkan kau tinggalkan keluargamu demi NKRI. Subhanallah Allahuakbar......kami mendoakanmu dan begitu menghormatimu. Hidup TNIku,” tulisnya

akun@IlopyuINDONESIA “Lindungilah para prajurit kami Ya Alloih...Aamiinn,” tulisnya.

BACA JUGA:Waw...Selain Terkenal dengan Kampung Janda, di Bogor Juga ada 'Kampung Siri'

“Mari kita usulkan ke DPR agar anggota TNI/POLRI yang pernah ke Papua diberi jaminan atau fasilitas oleh negara. Lebih-lebih bagi keluarganya,”tulis akun@Firdaus.

TNI/Polri terus merangsek ke wilayah markas Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua. Ruang  gerak KKB terus dipersempit. Suplai logistik ke markas mereka diputus.

Meski  begitu, perlawanan dari pihak KKB masih berlangsung. Sergapan dan serangan dengan taktik perang gerilya masih diberikan. 

Hanya saja serangan itu bisa diantisipasi. Tehnik perang gerilya (pukul-mundur) lebih dikuasai TNI. KKB pun kocar-kacir melarikan diri. 

Sumber: