Kepala BKKBN: Perempuan Anemia Berisiko Tinggi Lahirkan Bayi Stunting

Kepala BKKBN: Perempuan Anemia Berisiko Tinggi Lahirkan Bayi Stunting

Calon pengantin yang mengikuti pembekalan. foto: istimewa--

Hasto juga menyampaikan, sebagai calon pasangan pengantin merupakan sasaran strategis dalam upaya pencegahan stunting dari hulu yang perlu mendapat penguatan pemahaman, kesadaran, dan perilaku yang positif sehingga menikah di usia yang ideal, memiliki status gizi dan kesehatan yang ideal, dan tidak anemia", tambahnya.

 

"Keberadaan calon pengantin menjadi semakin strategis karena dapat berkontribusi pada upaya percepatan penurunan stunting," ujar Hasto.

 

Pada kesempatan yang sama Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Prof. Dr. Phil. H. Kamaruddin Amin, MA menanggapi "Saat ini, Kementerian Agama sedang menggalakan program Bimbingan Perkawinan bagi calon pengantin sebagai amunisi memperkuat ketahanan keluarga untuk mewujudkan ketahanan bangsa," ujar Phil.

BACA JUGA:Hari Ketiga, BKKBN Mutakhirkan 1,2 Juta Data Keluarga di Indonesia

 

Bimbingan Perkawinan bagi calon pengantin (Bimwin Catin) ini tidak hanya menjadi program Kementerian Agama semata, namun menjadi program nasional yang didukung oleh kementerian/lembaga terkait.

 

Pada tahun 2020 telah ditandatangani Kesepakatan Bersama antara Kementerian Agama, Kementerian Kesehatan, dan BKKBN tentang pelaksanaan Bimbingan Perkawinan bagi calon pengantin dalam rangka penguatan ketahanan dan kesejahteraan keluarga. 

 

Kesepakatan tiga pimpinan kementerian/lembaga ini, juga telah diikuti dengan perjanjian kerjasama oleh unit pelaksana teknis terkait, dalam hal ini telah ditandatangani Perjanjian Kerjasama antara Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama dengan Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan. 

 

Demikian pula, untuk bersama-sama menyiapkan Generasi Berkualitas, Kementerian Agama dan BKKBN secara khusus telah melaunching Aplikasi Siap Nikah Siap Hamil (Elsimil) pada bulan Maret 2022 di D.I. Yogyakarta.

BACA JUGA:BKKBN: Harganas 2023 Jadi Momentum Penguatan Peran Keluarga dalam Percepatan Penurunan Stunting

Sumber: