Pemkot Bersama DPRD Prabumulih Bahas ABT dan APBD 2024

Pemkot Bersama DPRD Prabumulih Bahas ABT dan APBD 2024

Foto Rapat Paripurna DPRD Prabumulih, Dian/oganilir.co--

Pemkot Bersama DPRD Prabumulih Bahas ABT dan APBD 2024 

 

PRABUMULIH, oganilir.co - Pemerintah Kota Prabumulih bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Prabumulih dalam waktu dekat akan membahas ABT (Anggaran Biaya Tambahan) hingga APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah) 2024.

 

Hal itu diungkap Wali Kota Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM dibincangi usai rapat paripurna pengesahan rancangan jadwal kegiatan pembahasan rancangan peraturan daerah tentang pertanggungjawaban pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Prabumulih tahun Anggaran 2022 di ruang rapat paripurna DPRD Kota Prabumulih, Rabu 12 Juli 2023.

 

"Jadi pertanggungjawabana APBD (tahun 2022,) sudah selesai, perubahan sudah dan Induk (APBD 2024) dalam waktu dekat akan dibahas. Saat ini sudah di ruangan Sekwan tapi belum diterima secara resmi oleh Dewan," jelas Ridho Yahya.

 

Dalam kesempatan itu, orang nomor satu di kota nanas itu menyebutkan, untuk pertanggungjawaban APBD 2022 sudah disampaikan berikut nota pengantarnya sudah. "Bahkan tadi juga sudah diaudit oleh BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) bahwa hasil audit BPK kita mendapatkan WTP (Wajar Tanpa Pengecualian)," sebutnya.

BACA JUGA:DPRD Prabumulih Desak Pertamina Beri Kompensasi, Untuk Masyarakat yang Terdampak Pencemaran Sungai Kelakar

 

Yang kedua, sambung pria penghobi olahraga itu. Syukur alhamdulillah Prabumulih juga termasuk yang cepat melaporkan selain dari pada predikat WTP. "Namun itu bukan berarti kita baik ya, tapi apa yang menjadi kesalahan kita masih dianggap ditoleran," bebernya mengaku ada beberapa daerah lain justru turun dan tak mendapat predikat WTP lagi. "Tapi aku no komen. Alhamdulillah kita masih bisa pertahankan WTP," sambungnya.

 

Adik kandung Wakil Gubernur H Mawardi Yahya itu menyebutkan, 10 tahun dirinya menjadi Wali Kota selama 10 tahun berturut-turut pun dapat predikat WTP. Pihaknya pun tak tahu bagaimana dengan Wali Kota kedepannya.

Sumber: