Kembali ke Medan, Sriwijaya FC Siap Bawa Pulang Tiga Poin dari Kandang Karo United

Kembali ke Medan, Sriwijaya FC Siap Bawa Pulang Tiga Poin dari Kandang Karo United

Laskar wong kito akan kembali ke Medan, Sriwijaya FC akan menghadapi Karo United dan yakin bisa bawa pulang tiga poin. foto: instagram.com/@sriwijayafc.id/oganilir.co. --

PALEMBANG, OGANILIR.CO - Coach Sriwijaya FC, Liestiadi Sinaga tak ingin anak asuhnya, Laskar Wong Kito merasa lebih hebat saat jumpa Karo United di stadion Teladan, Medan, Selasa, 27 September 2022  nanti. 

Tim promosi dari Liga 3 musim 2021 itu memang tak  sebanding dengan Sriwijaya FC yang banyak raihan tropi. Tapi bermain away juga sangat berat bagi Sriwijaya FC.

Namun, Liestiadi Sinaga tetap yakin akan membawa pulang tiga poin di Teladan. "Ya kita yakin bawa tiga poin", cetus Liestiadi Sinaga, Sabtu, 24 September 2022.

Formasi yang bakal dimainkan Coach Liestiadi, sepertinya tidak akan jauh beda seperti saat Sriwijaya FC mengalahkan Persiraja Aceh. 

BACA JUGA:Kadar Gas Semburan Lumpur Indralaya Sempat Mencapai 51 Persen, SIT Menara Fitrah Tunggu Arahan Bupati

Habibi Abdul Yusuf yang mencetak brace saat lawan Persiraja, bakal jadi starter lagi. Guy Junior yang sempat dibangkucadangkan, kemungkinan bakal dicadangkan lagi.

Liestiadi bakal mainkan Fiwi Dwipan untuk jadi tandem Habibi di lini depan. “Semoga bisa cetak gol lagi dan kemenangan untuk Sriwijaya FC,” ucap Habibi

Laskar Simbisa-julukan Karo United, bukanlah Ayam Kinantan-julukan PSMS Medan, yang sebelumnya mengalahkan Sriwijaya FC di Teladan. 

Tak heran, Rendi Siregar dan kawan-kawan tidak merasa gentar. Sebab, Derby Andalas kali ini, sebenarnya sangat timpang.

BACA JUGA:Siapa Membunuh Putri (23) - Bongkar Makam

Karo United sebenarnya bukan lawan sepadan bagi Sriwijaya FC. Dari torehan trofi, bak langit dan bumi. Sriwijaya FC sudah mengoleksi 12 trofi. 

Karo United hanya 1, yakni juara nasional Liga 3. Melihat perbandingan itu saja, Sriwijaya FC di atas kertas bisa mengalahkan Karo United. 

Sebab, Karo United juga punya gaya rap-rap khas Medan. Posisi 2 di klasemen sementara Wilayah Barat, menunjukkan bahwa Karo United jadi ancaman serius. 

“Jadi, kami akan bermain lebih keras. Sepertinya tidak ada perbedaan antara Karo United dan PSMS Medan. Kami wajib waspada,” tegas pelatih kelahiran Medan, Sumatera Utara, 14 Oktober 1968 itu.

Sumber: