Pemkot Palembang Gelar Salat Istisqa, Khatib Ingatkan Sejarah Nabi Musa

Nabi Musa pun memerintahkan umatnya untuk melaksanakakan Salat Istisqa di lapangan. Seluruh pengikutnya melaksanakan Salat Istisqa atau salat meminta hujan. Termasuk umat Nabi Musa yang tidak melaksanakan perintah Allah. Allah tahu jika diantara umat Nabi Musa yang melaksanakan Salat Istisqa ada salah satu hamba yang tidak melaksanakan perintah Allah dan Nabi N Musa pun mengetahuinya. Karena itu Nabi Musa memerintahkan umatnya yang tidak melaksanakan Salat Istisqa dan keluar dari barisan.

BACA JUGA:Salat Istisqa Minta Hujan di Ogan Ilir

 

Tetapi salah satu umatnya itu tidak mau keluar dari barisan karena merasa malu. Akhirnya umat tersebut bertobat dengan mengakui kesalahannya. Hanya dalam hitungan detik, hujan seketika turun dengan derasnya.

 

Nabi Musa pun protes kepada Allah untuk menunjukkan umatnya yang bertobat tersebut. Namun Allah maha pengampun dan maha penyayang. Allah meminta Nabi Musa untuk tidak perlu mengetahui siapa umatnya itu.

 

"Sifat Allah maha pengampun dan penyayang. Walaupun umatnya bergelimang  dosa, jika sudah bertobat, Allah akan memaafkan. Sebagai umatnya, mungkin kita ada salah dan dosa. Termasuk iri dengki, hilangkan sifat itu," imbuhnya. 

BACA JUGA:Minta Diturunkan Hujan, Polres OKI Gelar Salat Istisqa

 

Pantauan oganilir.co, Salat Istisqa dihadiri sekitar 500 jemaah yang terdiri dari PNS Pemkot Palembang, TNI/Polri, dan masyarakat umum. Halaman kantor wali kota Palembang yang biasa dijadikan tempat apel upacara disulap menjadi tempat salat. Ambal sajadah dibentang dari ujung ke ujung menutupi halaman. Menariknya, PNS yang ditunjuk mengikuti Salat Istisqa diwajibkan mengisi daftar hadir. 

Sumber: