Masalah Lapangan Torpedo Ogan Ilir, Berujung Ke Ranah Hukum

Masalah Lapangan Torpedo Ogan Ilir, Berujung Ke Ranah Hukum

Ketua Torpedo dan pengurus lainnya usai melaporkan masalah lahan Torpedo--

Masalah Lapangan Torpedo Ogan Ilir, Berujung Ke Ranah Hukum

OGANILIR.CO- Upaya musyawarah yang ditempuh untuk menyelesaikan sengketa lahan Lapangan Torpedo yang diklaim warga berinisial I, sepertinya tidak menemui jalan penyelesaiannya.

Bahkan berujung terjadi pengrusakan fasilitas yang  ada dilapangan Torpedo yang berlokasi  persis di belakang Kantor Kelurahan Indralaya Mulya Kecamatan Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir.

Fasilitas yang dirusak diduga dilakukan oleh I Cs , dengan merusak mencopot dua unit tiang gawang, ban bekas yang dipergunakan sebagai pagar lapangan juga dibuang dan ada penggalian tanah dilapangan.

BACA JUGA:Lapangan Torpedo Ogan Ilir Bergejolak

Akibat pengrusakan itu Ketua Torpedo Muslim M Rodi bersama para pengurus lainnya yakni  Sekretaris Torpedo, Eddy Wahyudin, S.Sos, Pembina dan manta Ketua Torpedo yakni Ahmad Riad Ramli, S.Ag, Gusmu, Syibri, SH dan Ismail.

Mereka didampingi pengacaranya melaporkan pengrusakan itu ke Polres Ogan Ilir, Selasa 3 Oktober 2023.

Laporan pengrusakan  ke Polres Ogan Ilir tertuang  Nomor : STTLP/182/X/2023/SPKT/POLRES Ogan Ilir /Polda Sumatera Selatan. Yang ditandatangani  IPDA Sahil Arsyad atas nama Ka SPKT Polres Ogan Ilir Kanit II, tertanggal 3 Oktober 2023.

BACA JUGA:Gagal Jadi Hakim Agung, Alumni Unsri ini Terpilih Jadi Calon Hakim MK

Dalam keterangan Ketua Torpedo Muslim M Rodi (50 Tahun) didampingi Pengacaranya, Mujjaddid, SH, MH-Sigit Muhaimin, SH, MH dan Rekan membenarkan, bahwa mereka sudah melaporkan masalah pengrusan fasilitas lapangan Torpedo ke Polres Ogan Ilir pada  Selasa 3 Oktober 2023 sekitar pukul  13.00.

Dalam laporannya Muslim menjelaskan, bahwa perusakan fasilitas lapangan sepakbola Torpedo tersebut, terjadi Jumat tanggal 15 September 2023 sekitar pukul 11.00 siang. 

“Saat itu terlapor berinisial I dan dua rekannya yang melakukan pengrusakan. Akibat peristiwa tersebut membuat fasilitas lapangan Torpedo Fc, tidak bisa dimanfaatkan.

BACA JUGA:Belum Pernah Terjadi, Ketua DPR AS Dicopot Anggotanya

Dijelaskan Muslim, peristiwa pengrusakan fasilitas lapangan sepakbola ini, diduga  buntut dari klaim pihak I , yang mengakui bahwa lahan  yang digunakan sebagai lokasi lapangan sepakbola Torpedo adalah milik kakeknya. 

Sumber: