Pembunuh Kadus dan Istrinya di Banyuasin Ternyata Orang Dekat, Anak Buah Korban Sendiri

Pembunuh Kadus dan istrinya di Banyuasin ternyata orang dekat, anak buah korban sendiri. foto: dokumen/koransumeks/oganilir.co.--
Keduanya ditemukan tak bernyawa di rumah toko (ruko) empat lantai yang jadi kediaman mereka, Rabu, 12 Oktober 2022 sekitar pukul 08.00 WIB.
Dalam kejadian ini, sejumlah barang berharga milik kedua korban hilang dibawa kabur pelaku perampokan sadis itu. Apa saja?
Yang hilang yaitu kalung emas 2 suku, cincin emas 3 buah masing-masing setengah suku, rokok total Rp25 juta, 3 unit handphone (hp) Nokia 105, Vivo dan Realme.
Kemudian, anting-anting sebelah seperempat gram, uang tunai Rp232.930.000. Total kerugian mencapai sekitar Rp383.930.000.
BACA JUGA:Pakai Baju Oranye, Pesinetron Rizky Billar Resmi Ditahan usai Nginap Satu Malam di Polres Jaksel
“Informasinya, karyawan korban datang, mau ambil mobil,” kata Sekretaris Camat (Sekcam) Pulau Rimau, Bambang. Tiba di rumah sang Kadus, saksi beberapa kali memanggil bosnya itu. Tapi tak ada sahutan sama sekali. Andi juga menelepon hp korban, tapi tak direspon. Dia juga melihat warung korban belum buka. Muncul rasa penasarannya.
Dia lalu mengecek ke belakang dan mendapati pintu jendela belakang rumah korban terbuka sebelah. Pintu rumah utama juga terbuka. Andi lalu masuk ke dalam rumah dan akhirnya mendapatkan kedua korban dalam kondisi tak bernyawa.
Saksi langsung memberikan apa yang dilihatnya kepada warga sekitar. Informasi adanya pembunuhan itu menyebar cepat. Pihak kepolisian dari Polsek Pulau Rimau dan Satreskrim Polres Banyuasin pun mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).
Muncul dugaan, para pelaku kenal dengan sang Kadus dan istrinya, Karena itu, meski sudah mengikat tangan dan kaki, kedua korban tetap dihabisi. Ini tergambar dari proses pengecekan di TKP. Petugas mendapati tubuh Kadus Sunardi di dalam warung.
BACA JUGA:Pakai Baju Oranye, Pesinetron Rizky Billar Resmi Ditahan usai Nginap Satu Malam di Polres Jaksel
Posisinya tertelungkup dan kedua tangan terikat di belakang pinggang. Didapati ada luka robek bekas senjata tajam di telinga kiri, luka robek di dagu kiri, luka memar pada mata kanan, luka robek di kening kiri dan luka robek di kepala belakang. Sedangkan istri sang Kadus, tubuhnya ditemukan di dalam kamar tidur.
Posisinya juga terlungkup dengan tangan terikat. Didapati ada luka robek di kepala belakang, luka jeratan kain di leher dan luka memar pada mata kiri. “Jenazah kedua korban dibawa petugas ke rumah sakit,” jelas Sekcam.
Dugaan sementara, pelaku perampokan dan pembunuhan keji itu lebih dari satu orang. Mereka beraksi Rabu dinihari. Masuk ke dalam rumah melalui jendela belakang dan pintu. Setelah itu, para pelaku mengikat kedua tangan dan kaki kedua korban dengan tali ban. Selanjutnya mengacak-acak barang di rumah korban serta mencari uang maupun barang berharga.
Pihak kepolisian mengamankan dua kain sprei dan kain sarung korban. Lalu, empat utas tali ban dalam, baju kaos, celana pendek dan celana dalam korban Sunardi. Kemudian, baju tidur warna biru, celana pendek dan gelang emas yang dalam keadaan putus milik istri Kadus. “Anggota terus melakukan penyelidikan,” kata Kapolres Banyuasin AKBP Imam Syafii SIK melalui Kasat Reskrim, AKP Hary Dinar SIK.(qda/ce1/koransumeks)
Sumber: