Komplotan Begal di Banyuasin Beraksi, 2 Berhasil Dibekuk

Komplotan Begal di Banyuasin Beraksi, 2 Berhasil Dibekuk

Tersangka Rahmat (kiri). --

Komplotan Begal di Banyuasin Beraksi, 2 Berhasil Dibekuk

BANYUASIN, oganilir.co - RT (18) dan PH (17), pelaku pencurian dengan kekerasan di Jl Sabar Kaya, Kampung Bali, Desa Sungai Gerong, Kecamatan Banyuasin l, Kabupaten Banyuasin, Kamis 2 November 2023 sekitar 00.30 WIB dibekuk Unit Reskrim Polsek Mariana

Kedua pelaku di tangkap usai korban Sandi Satria (19), warga Jl Bungur, RT 029/005, Kelurahan Mariana llir, Kecamatan Banyuasin 1, Banyuasin melapor ke Polsek Mariana, Kamis 2 November pagi.

Kapolres Banyuasin AKBP Ferly Rosa Putra SIK melalui Kasi Humas Iptu Sutedjo mengatakan dua pelaku bersama tiga rekan yaitu Ao, FI dan CI (DPO), Rabu 1 November 2023 pukul 20.00 WIB berkumpul di rumah CI di Lr Pasiran, Kelurahan Mariana Ili,r Kecamatan Banyuasin l.

BACA JUGA:Pakai Jimat Pemberian Nenek Sebelum Aksi Begal

"Sebelum beraksi mereka berkumpul diduga menyusun rencana untuk melakukan aksinya," Sutedjo. Kemudian lima pelaku menggunakan dua sepeda motor dan bawa sajam menuju wilayah Tegal Binangun, Plaju Palembang mencari mangsa untuk dibegal. "Tapi target mereka tidak dapat," tukasnya. 

Selanjutnya kelima pelaku hendak pulang lagi ke rumah CI, Kamis 2 November 2023 sekitar pukul 00.30 WIB. "Di saat itu pelaku bertemu dengan korban yang mengendarai sepeda motor Honda BeAt," terangnya.

Tanpa dikomando, lima pelaku langsung memberhentikan laju kendaraan sepeda motor korban sambil mengayunkan parang. "Korban yang ketakutan, langsung melompat dan meninggalkan sepeda motornya," imbuhnya. Di saat itu, pelaku langsung membawa lari sepeda motor Honda BeAt milik korban. 

"Begitu dapat laporan korban, Tim Opsnal Polsek Mariana langsung menindaklanjuti dan tidak butuh waktu lama menangkap dua pelaku di tempat yang berbeda," tegasnya.

BACA JUGA:Belum Sempat Jual Motor Korban, Pelaku Begal Sadis Bercelurit Terhadap Pelajar di OKU Timur Berhasil Diringkus

Ikut juga diamankan dua sepeda motor yang diduga digunakan pelaku untuk beraksi di Mapolsek Mariana. "Pengakuan keduanya beraksi karena faktor ekonomi," pungkasnya.

Sumber: