4 Remaja Putri di Louisiana Merampok, Pengadilan Jatuhkan Vonis 20 Tahun

4 Remaja Putri di Louisiana Merampok, Pengadilan Jatuhkan Vonis 20 Tahun

Aksi perampokan yang dilakukan empat remaja putri Louisiana, AS. foto: WWL TV--

"Dia terbaring di sana tanpa busana, dan saya pikir itu merupakan sebuah pelecehan yang baru saja dideritanya. Itu sudah keterlaluan."

BACA JUGA:Sumsel Raih Anugerah Peremajaan Sawit Indonesia di Hotel Pullman Jakarta Central Park, Komitmen Jalankan PSR

Suaminya, Mark Mascar berada di dekatnya saat perampokan mobil yang mengerikan terjadi segera bergegas menolong istrinya. Ia mengatakan kepada media bahwa mereka duduk di samping seorang wanita, yang merupakan seorang ibu atau nenek dan melihatnya meregang nyawa.

"Saya mengatakan kepadanya (nenek) untuk bertahan karena setiap kali mendengar suara sirine. Saya berharap dan berdoa bahwa itu adalah ambulans."

"Saya terus mengatakan kepadanya untuk tetap bertahan, bernapas, matanya bergerak-gerak. Saya tidak pernah melihat sesuatu yang begitu mengerikan," tambah Mark.

Mobil SUV abu-abu milik Frickey ditemukan pada hari itu juga, 13 blok jauhnya dari tempat ia ditinggalkan.

Dengan ketiga gadis remaja tersebut mengakui kesalahannya, keluarga Frickey berharap mereka dapat menggunakan masa hukuman penjara yang panjang sebagai waktu untuk merenung.

BACA JUGA:Prestasi Bidang Perkebunan, Herman Deru Terima Penghargaan Program Peremajaan Sawit Rakyat Berjalan Konsisten

"Saya rasa mereka tidak benar-benar menyadari dampak dari tindakan tersebut, dan semoga ketika berada di penjara, mereka dapat terlibat dalam program-program yang dapat membantu generasi berikutnya untuk bersuara serta menjadi contoh bahwa ada konsekuensi dari tindakan Anda," ujar Richard.

 

Sumber: