Anthony Sinisuka Ginting Sukses Tundukkan Jonatan Christie, Melaju ke Final BWF World Tour Finals 2022

Anthony Sinisuka Ginting Sukses Tundukkan Jonatan Christie, Melaju ke Final BWF World Tour Finals 2022

Tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting di BWF World Tour Finals 2022, Kamis, 8 Desember 2022.-Twitter/@INABadminton---

JAKARTA, OGANILIR.CO - Ginting mengalahkan rekan senegaranya dengan tiga gim, 21-15, 11-21, 21-18 pada babak semifinal di Nimibutr Arena.

Ini kedua kalinya, Anthony Sinisuka Ginting berhasil menundukkan Jonatan Christie.

Hasil tersebut membawa Ginting melaju ke final turnamen BWF World Tour Finals 2022 di Bangkok, Thailand.

Lolos ke partai puncak turnamen akhir tahun untuk kedua kalinya membuat Ginting semakin termotivasi memberikan performa terbaik. 

BACA JUGA:Masih Pakai Selang Infus di Hidung, Devado Bicara soal Kematian dan Merasa Tak Punya Semangat, Bikin Khawatir

Ia enggan memikirkan siap calon lawannya pada babak final dan lebih memilih untuk fokus dan mengatur persiapan terbaik.

"Dibanding pertemuan pertama dengan Jojo kemarin rasanya lebih berbeda. Tekanan lebih tinggi, tegangnya lebih ada, karena ini sudah semifinal. Pasti ekspektasi kita mau ke final," kata Ginting di Jakarta, Sabtu, 10 Desember 2022.

Ginting menceritakan, ia sempat lengah pada gim ketiga sehingga memberi peluang bagi Jonatan untuk mengejar perolehan poin. Ia mampu menciptakan selisih yang terpaut jauh dengan rekan sepelatnas yaitu 14-6.

BACA JUGA:Persija Jakarta vs Persik Kediri Imbang 1-1, Persija Masih Tetap di Posisi 5 Klasemen Sementara Liga 1

Namun Ginting kehilangan ritme pertahanan akibat kondisi angin yang kurang menguntungkan usai berganti posisi lapangan. Jonatan yang melihat celah tersebut langsung berlaku agresif kepada Ginting.

"Di gim ketiga ya strateginya memang memperlebar jarak sejauh mungkin di 11 poin pertama. Setelah pindah saat interval memang sudah menyiapkan untuk lebih fokus karena Jonatan pasti akan lebih leluasa bermain di sisi yang kalah angin," ujar Ginting.

Jelang match point, Jonatan mampu menyamakan kedudukan 18-18 setelah meraup sejumlah poin secara beruntun. Hal tersebut terjadi akibat kegagalan Ginting dalam mengatur tekanan mental sehingga membuatnya banyak melakukan error.

BACA JUGA:Masih Pakai Selang Infus di Hidung, Devado Bicara soal Kematian dan Merasa Tak Punya Semangat, Bikin Khawatir

Situasi tak mengenakan tersebut semakin membuat Ginting kesulitan untuk fokus dan menjaga pola permainan, hingga akhirnya ia berada dalam kendali Jonatan.

Sumber: