Pelaku Jilat Darah Korban, Tukang Ojek Tewas di Bunuh
OGANILIR.CO- Entah tujuannya apa, usai melakukan perampokan disertai pembunuhan, terjadap Tukang Ojek Korban Zulkifili (61) warga Dusun I RT 01 Desa Kotadaro I Kecamatan Rantau Panjang Kabupaten Ogan Ilir.
Darah Korban Zulkifili sempat di jilat oleh pelaku Beni Kurniawan alias Beben (27 Tahun) warga Dusun III RT 06 Desa Tanjung Raja Selatan Kecamatan Tanjung Raja Kabupaten Ogan Ilir .
“Tidak ada maksud lain saya menjilat darah Korban, saya hanya membersihkan darah korban yang ada ditangan saya, lalu darah itu saya buang (Ludahkan),’’kata Tersangka Beben, pada Jumpa Pers yang dilakukan Wakapolres Ogan Ilir Kompol Hermansyah SH, di Mapoles Ogan Ilir, Senin 11 Desember 2023.
BACA JUGA:Tukang Ojek di Ogan Ilir Tewas Ditikam Lehernya Oleh Perampok
Turut mendampingi Wakapolres, Plh Kasat Reskrim Polres Ogan Ilir Iptu Herman dan Kapolsek Tanjung Raja AKP Hermansyah.
Dalam keterangan Wakapolres Ogan Ilir Kompol Hermansyah, Tersangka Beben melakukan perampokan terhadap Korban Zulkifli hingga tewas, setelah ditusuk lehernya oleh Tersangka Beben.
Peristiwa perampokan tersebut terjadi TKP jalan Kelurahan Ranjung Raja Timur Kecamatan Tanjung Raja Kabupaten Ogan Ilir, Selasa 05 Desember 2023 sekitar pukul 05.30 wib.
BACA JUGA:Viral di Medsos Tukang Ojek Nembak Harga Awalnya Rp20 Ribu Menjadi Rp50 Ribu
Dimana sebelum melakukan aksinya, Tersangka Beben sengaja meminta kepada Korban Zulkifli yang tengah mencari penumpang dikawasan Pasar Tanjung Raja, Tersangka Beben meminta diantarkan kearah Desa Belanti.
“Saat dikawasan kebun karet dengan suasana sepi,Tersangka langsung melakukan niatnya menusuk korban pada leher sebelah kanan, hingga Korban tersungkur jatuh,’’kata Kompol Hermansyah.
Usai melakukan aksinya, Tersangka membawa kabur sepeda motor Honda Beat BG 2005 JAI milik Korban kearah Kecamatan Payaraman dan dijual dengan harga Rp 2,1 juta .
Sementara Korban Zulkifli sempat dilarikan warga ke Puskesmas Tanjung Raja, namun dalam perjalanan Korban sudah dinyatakan meninggal.
Sementara menurut Keterangan Tersangka Beben, mengaku aksi kejahatannya ridak direncanakan, hanya saja dirinya memang sering membawa senjata tajam, dan saat dibonceng oleh tukang ojek dirinya langsung melakukan aksinya.