Israel Serang Iran di Hari Ultah Ayatollah Ali Khamenei, 3 Drone Berhasil Dipatahkan
oganilir.co - Ancaman serangan balasan Israel kepada Iran dibuktikan. Negeri Zionis itu melakukan serangan terhadap Iran bersamaan dengan hari ulang tahun pemimpin tertinggi negara tersebut, Ayatollah Ali Khamenei. Israel dilaporkan melancarkan serangan terbatas ke Iran dan tidak menargetkan fasilitas nuklir milik negara tersebut.
Dilansir The Times of Israel, Jumat 19 April 2024, Khamenei yang telah menjadi pemimpin tertinggi Iran sejak tahun 1989 silam, merupakan penguasa terlama di kawasan Timur Tengah.
Khamenei diketahui lahir pada 19 April 1939. Itu berarti, Khamenei berulang tahun ke-85 pada Jumat (19/4) ini, atau saat Israel dilaporkan menyerang Iran.
Laporan televisi pemerintah Iran, seperti dilansir The Guardian, menyebut tiga drone terdeteksi di langit wilayah Isfahan pada Jumat (19/4) dini hari, atau "sekitar pukul 00.30 waktu GMT".
BACA JUGA:Balas Serangan Rudal, Israel Tunggu Momen Serang Iran
Tidak disebutkan lebih lanjut siapa pemilik ketiga drone itu. Namun disebutkan bahwa sistem pertahanan udara di Isfahan diaktifkan untuk menghalau drone-drone tersebut.
"Sistem pertahanan udara menjadi aktif dan menghancurkan drone-drone di langit," sebut televisi pemerintah Iran dalam laporannya seperti dikutip Reuters.
Belum ada pernyataan resmi dari Israel terkait laporan serangan di wilayah Iran tersebut.
Laporan media terkemuka CNN, yang mengutip seorang pejabat senior AS yang enggan disebut namanya, menyebut Israel menuturkan kepada Washington bahwa mereka melancarkan serangan "terbatas" ke wilayah Iran. Tel Aviv juga mengatakan bahwa serangannya tidak menargetkan fasilitas nuklir Teheran.
Dalam laporan terpisah, media lokal Iran seperti dilansir AFP menyebut fasilitas nuklir di kota Isfahan "sepenuhnya aman" setelah ledakan terdengar di area itu.
BACA JUGA:Intelijen AS Prediksi Iran akan Serang Israel
"Fasilitas nuklir di provinsi Isfahan sepenuhnya aman," sebut kantor berita Tasnim dalam laporannya dengan mengutip "sumber-sumber terpercaya".
Laporan soal serangan di wilayah Iran ini mencuat setelah Israel bersumpah membalas rentetan serangan drone dan rudal yang dilancarkan Teheran pada 13-14 April lalu. Otoritas Iran menegaskan bahwa serangan udaranya pada saat itu merespons serangan mematikan terhadap konsulatnya di Suriah pada 1 April yang menewaskan belasan orang, termasuk tujuh personel Garda Revolusi Iran.
Sebelum Israel menyerang balik Iran pada Jumat (19/4) waktu setempat, Menteri Luar Negeri Hossein Amir-Abdollahian mengatakan kepada CNN bahwa jika Israel mengambil tindakan militer lebih lanjut terhadap Iran, maka respons akan dilakukan "segera dan pada level maksimum".