Usang Sungging Bayar Kesalahan dengan Mengajarkan Semua Keahliannya di Persembunyian, Cerita Rakyat Ogan Ilir

Sabtu 24-12-2022,18:27 WIB
Editor : Julheri
Usang Sungging Bayar Kesalahan dengan Mengajarkan Semua Keahliannya di Persembunyian, Cerita Rakyat Ogan Ilir

Konon menurut cerita dari masyarakat, Usang Sungging dipanggil ke kesultanan (kini Palembang) oleh kerajaan saat itu untuk melukis seorang permaisuri raja nan cantik.

Tanpa pikir panjang Usang Sungging menyanggupi permintaan itu. Dan menurut Usang Sungging permintaan raja itu adalah sebuah kehormatan bagi dirinya.

Namun karena kelelahan menempuh perjalanan jauh dari wilayah ogan ke Palembang, Usang Sungging tertidur usai menuntaskan bagian lukisan permaisuri hasil kerjanya.

BACA JUGA:Biasanya Menertibkan, Oknum Pol PP Ini Malah Gasak Istri Orang di Hotel Melati, Meski Kabur Langsung Dipecat

Tanpa disadarinya saat ia terlelap tubuhnya menyenggol cat yang dipakainya untuk melukis permaisuri.

Lukisan itu pun ternoda tanpa disadarinya.

Cat yang dipakainya melukis tumpah mengotori lukisan permaisuri.

Saat pagi tiba. Sultan memanggil Usang Sungging dan menghadaplah Usang Sungging dengan rasa bangga terhadap lukisan ia buat.

BACA JUGA:Biasanya Menertibkan, Oknum Pol PP Ini Malah Gasak Istri Orang di Hotel Melati, Meski Kabur Langsung Dipecat

Kemudian Usang Sungging memberikan lukisannya kepada Sultan. 

Usang Sungging mengira bahwa sultan akan memberikan pujian kepadanya, ternyata sultan murka.

Usut punya usut tumpahan cat yang tak sengaja mengenai lukisan pada saat Usang Sungging tertidur tumpah ke bagian paha sebelah kiri atas gambar permaisuri. 

BACA JUGA:Sudah Lama Melatih Timnas, Shin Tae Yong Perdana Rasakan Atmosfer GBK, Lawan Thailand Bakal 50 Ribu Penonton

Mendapati karya yang terkesan menghina itu, Raja pun marah. Usang Sungging diminta untuk meninggalkan Istana bahkan diancam akan dihukum gantung.

Usang Sungging akhirnya bersama Hulu Balang meninggalkan Istana dengan menggunakan perahu mengantari sungai Musi dan sungai Ogan. 

Perjalanan itu membutuhkan waktu yang cukup lama, bahkan berbulan-bulan menyusuri Sungai Ogan kemudian sampailah ke Lebak Meranjat. 

Kategori :