8 Tips Praktis Packing Barang Sebelum Pindah Rumah

oganilir.co - Saat pindahan rumah, kegiatan paling melelahkan dan ribet yaitu mengemas barang-barang. Apalagi jika kamu punya banyak barang dan sudah lama menempati rumah tersebut. Jika sudah begitu, harus mulai dari mana ya?

Sebenarnya saat ingin pindahan rumah, agar tidak banyak barang yang dibawa, kamu bisa memisahkan barang yang berguna dan tidak berguna. Dengan begitu barang bawaan akan lebih sedikit dan nanti ketika menempati rumah baru, tidak akan memenuhi ruang di sana.

Sementara itu, barang-barang yang akan kamu bawa pasti harus sampai dengan aman di rumah baru. Baik barang pecah belah, keras, hingga yang lembut. Maka, kamu perlu tahu cara yang benar untuk mengemas barang.

1. Buat List Barang

Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah membuat daftar barang yang akan dibawa. Daftar barang ini dapat membantu kamu mengetahui jenis dan banyaknya barang yang akan dibawa.Daftar ini juga bisa digunakan untuk mengecek kembali barang yang sudah sampai di rumah baru.

Pastikan kamu menulis dengan rinci barang-barang sesuai dengan apa yang ada di dalam ruangan tersebut dan membagi beberapa segmen. Misalnya, buat list ruang tamu dan rinci setiap barang di dalamnya seperti TV, meja, sofa, lukisan, bahkan bantal. Ruangan seperti garasi, loteng, atau gudang basement juga perlu diperhatikan. Dengan menulis rinci barang-barang kamu, maka akan memudahkan kamu untuk menandai ruangan mana yang selesai dikemas.

2. Urutkan Sesuai Prioritas

Saat mengurutkan barang yang akan dibawa tentu kamu perlu menulis dari yang paling dibutuhkan. Sebagai contoh, barang berharga seperti baju, alat elektronik, perabotan, perlengkapan kerja, dan lainnya.

3. Sortir Barang

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, dengan menyisihkan barang yang tidak perlu, barang bawaan tidak akan begitu banyak. Selain itu, rumah baru juga cukup untuk menampung barang jika yang dibawa adalah yang penting-penting saja.

4. Siapkan Kemasan Barang

Kamu memerlukan kemasan dan alat lainnya ketika mengemas barang. Dengan ada daftar barang, kamu bisa mendapatkan gambaran jenis kemasan apa saja yang dibutuhkan. Lalu dalam satu tempat cukup untuk diisi apa saja. Biasanya modelnya seperti kotak box, selotip, bubble wrap, koran bekas, dan spidol. Untuk barang-barang penting seperti sikat gigi, charger ponsel, dan laptop kamu sebaiknya diletakkan di tempat yang mudah kamu lihat dan gapai.

5. Mulai dari Atas ke Bawah

Saat mulai mengemas barang mulai dari lantai paling atas. Jangan pindah-pindahkan barang-barang yang sudah kamu rapikan dari setiap ruangan. Hal ini juga berlaku ketika membongkar barang-barang di hunian baru Kamu. Mulailah dengan menyusun dari lantai yang paling atas ke bawah. Jika kamu menata lantai paling bawah lebih dahulu, ini bisa menyulitkan dan mengotori ruangan yang sudah rapih ini untuk kamu membawa barang baru ke atas.

6. Beri Label Tag

Untuk pindahan rumah tentu barang yang dibawa akan banyak. Sementara, bentuk dari kemasannya tidak semua transparan sehingga kamu membutuhkan penanda atau label agar mudah menemukan barang yang kamu cari saat sampai di rumah baru.

7. Perhatikan Keamanan Barang

Saat pindahan jenis barang yang diangkut tentu beragam. Tidak sedikit pasti yang mudah pecah atau rusak, contohnya seperti piring, cangkir, lampu, atau cermin. Pastikan kamu memperhatikan keamanan setiap barang agar tidak menyulitkan kamu.

Jika itu barang pecah belah, jangan melapisi barang dengan bobot yang berat pula. Lapisi dengan sesuatu yang dapat menahan benturan yang keras apabila barang jatuh. Selain itu, hindari barang berat kamu dari barang yang memiliki komponen air di dalamnya, misalnya seperti perlengkapan mandi. Ini akan membantu barang kamu terlindungi dari tumpahan selama perjalanan ke hunian baru kamu.

8. Packing Pakaian Kamu

Terakhir, benda yang perlu dikemas adalah pakaian. Saat mengemas pakaian, disusun dengan rapih sehingga tidak menimbulkan bau tidak sedap. Biasanya bau timbul karena pakaian dicampur dengan bahan lain dan tidak ditutup dengan rapat sehingga saat pindahan banyak debu yang menempel.

Gunakan trash bag atau koran untuk menyelimuti pakaian-pakaian yang sudah kamu lipat sebelum dimasukkan ke dalam kotak box. Ikat dengan tali atau karet, kemudian buatlah lubang di bagian bawah agar tetap ada udara masuk.