5 Tips Menyimpan Santan agar Tidak Mudah Basi

santan--
oganilir.co - Cara menyimpan santan agar awet penting diketahui, terutama bagi yang sering menggunakan santan dalam masakan sehari-hari. Karena sifat santan yang mudah basi, menyimpannya dengan cara yang tepat bisa membantu menjaga kualitas rasa dan menghindari pemborosan.
Apalagi, santan seringkali tidak langsung habis dalam sekali pakai. Jadi mengetahui teknik penyimpanan yang benar sangat bermanfaat untuk menjaga kelezatan hidangan berikutnya.
Tips Menyimpan Santan agar Awet dan Bisa Digunakan Lebih Lama
Santan adalah cairan berwarna putih yang diperoleh dari perasan daging kelapa yang sudah diparut dan dicampur dengan sedikit air. Dalam santan terkandung lemak alami dari kelapa, yang membuatnya kaya rasa dan bisa meningkatkan cita rasa berbagai hidangan.
Santan mengandung kadar air dan minyak yang tinggi, sehingga sangat rentan mengalami oksidasi dan pertumbuhan bakteri. Jika santan tidak disimpan dengan benar, dalam waktu singkat saja bisa mengubah bau, rasa, dan bahkan bertekstur menggumpal.
BACA JUGA:Resep Kue Bawang Gurih dan Renyah Tanpa Santan, Cocok Jadi Kue Lebaran
BACA JUGA:Catat, ini 3 Khasiat Minum Air Kelapa Campur Madu untuk Kesehatan
Menurut buku 100+ Tip Pilihan Antigagal Memasak, Sufi S.Y, (2009), santan yang basi dapat merusak cita rasa masakan. Selain itu, juga bisa berisiko bagi kesehatan, seperti menyebabkan gangguan pencernaan.
Berikut beberapa cara menyimpan santan agar awet dan tidak cepat basi.
1. Rebus Terlebih Dahulu
Santan segar yang langsung diperas sebaiknya direbus dulu hingga mendidih. Proses ini bisa membunuh bakteri alami yang membuat santan cepat basi. Setelah mendidih, dinginkan sebelum disimpan.
2. Gunakan Wadah Kedap Udara
Simpan santan dalam wadah bersih yang tertutup rapat. Wadah kedap udara akan mencegah masuknya udara dan kotoran yang bisa mempercepat pembusukan.
BACA JUGA:4 Bahaya Minum Air Kelapa Saat Sedang Haid, Wanita Harus Tahu!
BACA JUGA:5 Manfaat Rebusan Air Kelapa untuk Kesehatan, Salah Satunya Mencegah Dehidrasi
Selain itu, pastikan wadah yang akan digunakan untuk menyimpan santan benar-benar bersih dan steril. Gunakan air panas untuk membilas sebelum digunakan.
3. Simpan di Kulkas
Jika memiliki kulkas, simpan santan yang sudah matang di dalam kulkas bagian bawah. Santan bisa tahan 2–3 hari. Namun, sebaiknya jangan simpan di pintu kulkas karena suhunya tidak stabil.
4. Bekukan di Freezer
Santan bisa dibekukan dalam wadah kecil atau cetakan es batu di freezer. Ini cara paling ampuh untuk menyimpan santan dalam jangka panjang (bisa tahan hingga 1 bulan). Saat akan digunakan, tinggal dicairkan secukupnya.
5. Tambahkan Sedikit Garam
Jika tidak ada kulkas, bisa tambahkan sedikit garam saat merebus santan. Garam bersifat menghambat pertumbuhan mikroba sehingga santan jadi lebih awet.
BACA JUGA:Catat, ini 5 Manfaat Rebusan Air Kelapa untuk Kesehatan
BACA JUGA:3 Khasiat Minum Air Kelapa, Salah Satunya Dapat Mencegah Batu Ginjal
Dengan mengetahui cara menyimpan santan agar awet artinya bisa memperpanjang umur simpannya. Bisa juga menjaga kualitas rasa dan tentunya menghemat pengeluaran dapur.
Sumber: