Pedagang Mie Ayam Keliling Bunuh Diri di Kontrakan

Pedagang Mie Ayam Keliling Bunuh Diri di Kontrakan

Petugas Polsek Betung melakukan evakuasi terhadap jenazah Suhadi. foto: istimewa--

Pedagang Mie Ayam Keliling Bunuh Diri di Kontrakan

BETUNG, oganilir.co - Seorang pedagang mie ayam keliling yang diketahui bernama Suhadi (35), warga Provinsi Lampung yang tinggal di Desa Bukit, Lr Rawa Bendung, Kecamatan Betung, Kabupaten Banyuasin, Sumsel ditemukan gantung diri di kontrakannya. 

Peristiwa tragis itu diketahui Irfan, anak pemilik kontrakan atau bedeng pada Sabtu 6 Januari 2024 pukul 08.30 WIB. Pemilik kontrakan dan tetangga yang curiga korban tidak berjualan mie ayam keliling, mengintip dari balik ventilasi kontrakan. 

Betapa terkejutnya warga melihat tubuh korban sudah tergantung di dalam bedeng dengan tali melilit di lehernya. Korban mengikatkan tali di kusen pintu bagian dapur yang biasa digunakannya untuk memasak mie ayam.

BACA JUGA:Ibu Muda Mau Bunuh Diri di Jembatan Ampera saat Menhub Tinjau Dermaga 16 Ilir

Warga pun melaporkan kejadian itu ke Polsek Betung. 

Hanya dalam hitungan menit, Unit Reskrim Polsek Betung langsung menuju TKP dan mendobrak pintu bedeng yang disewa korban Suhadi. Polisi pun langsung menurunkan tubuh warga keturunan Jawa ini ke lantai.

Dari KTP yang ditemukan petugas polisi, korban Suhadi diketahui kelahiran 1989 yang tinggal di Lampung. Namun baru sebulan ini tinggal di Desa Bukit dan berjualan mie ayam keliling. Korban Suhadi diketahui beragama Hindu dan status belum kawin.

"Korban baru sebulan tinggal di Desa Bukit, sebelumnya tinggal di Lampung," kata Irfan. 

BACA JUGA:Maraknya Kasus Bunuh Diri di Kalangan Mahasiswa, Psikolog Ungkap Alasannya

Korban diperkirakan bunuh diri antara pukul 21.00 sampai dini hari. Sebab, pada pukul 21.00 telepon genggam korban berkali-kali berdering panggilan masuk namun tidak diangkat.

"Mungkin telepon itu dari anggota keluarga korban di Lampung," jelas Irfan. 

Sumber: