Pleno Usai, Simpatisan Caleg Masih Blokir Jalan

Pleno Usai, Simpatisan Caleg Masih Blokir Jalan

Aksi portal jalan di Muratara, Senin 4 Maret 2024.--

Pleno Usai, Simpatisan Caleg Masih Blokir Jalan

MURATARA, oganilir.co - Meski rapat pleno tingkat kabupaten sudah rampung, namun masih ada saja simpatisan yang membuat aksi pemortalan akses jalan di Kabupaten Muratara.

Aksi pemortalan jalan ini terjadi di wilayah Desa Teladas, Kecamatan Rawas Ulu, Kabupaten Muratara. Senin 4 Maret 2024 sekitar pukul 09.00 WIB. Massa simpatisan caleg melakukan pemortalan jalan penghubung kecamatan menggunakan pohon yang ditumbangkan ke bahu jalan.

Asrop, warga setempat mengaku, aksi yang dilakukan warga itu buntuk dari kekecewaan mereka dan dugaan mereka terhadap kecurangan dalam proses penghitungan suara pemilihan.

"Mereka nuntut bukak kotak suara, simpatisan caleg. Blokir jalan penghubung Ulu Rawas-Rawas Ulu, pakai batang pohon. Jadi warga tidak bisa lewat," kata Asrop saat dihubungi oganilir.co, Senin 4 Maret 2024.

BACA JUGA:Ketua KPU Muratara Diisukan Dibacok, Kapolres-Dandim Turun Tangan

Namun aksi pemortalan jalan berakhir sekitar pukul 12.00 WIB. Ini setelah pihak kepolisian dan TNI datang dan membubarkan warga. Saat itu sempat terjadi ketegangan antara warga dan petugas yang hendak membuka akses jalan.

"Petugas dari Polsek samo TNi yang turun, diomongi warga itu. Jalan idak boleh diportal, kalau masalah Pemilu disuruh lapor Bawaslu bukan nutup jalan umum nyusai warga lain yang nak lewat," ujarnya.

Ketua KPU Kabupaten Muratara Heriyanto menyatakan jika semua tahapan pleno tingkat KPU Muratara sudah rampung pada Ahad 3 Maret 2024 seitar pukul 20.00 WIB. Dan pukul 22.00 WIB berkas berita acara sudah ditandatngani dan kotak suara serta hasil pleno langsung dibawa ke KPU Provinsi Sumsel.

BACA JUGA:Jelang Pemilu, KPU Muratara Gelar Simulasi Pencoblosan

"Alhamdulillah sudah selesai semua, semalam jam 23.00 WIB, kami langsung berangkat ke Palembang untuk menyerahkan hasil pleno dan sejumlah kota suara," ucapnya.

Sejumlah kotak suara yang dibawa kepalembang diantaranya, kotak suara Pemiihan Presiden, DPR RI, DPD RI dan DPRD Provinsi Sumsel.

"Selanjutnya kita akan melaksanakan tahapan berikutnya seperti masa sanggah dan lainnya," ucapnya.

Dia mengaku, meski jalannya pleno rekapitulasi suara tingkat KPUD Muratara, berjalan dengan situasi berbeda karena, banyaknya intrupsi, skorsing dan aksi aksi simpatisan yang protes, penjemputan paksa ketua KPPS. Namun tahapan tetap berjalan mulus dan rampung sesuai jadwal yang mereka prediksi.

Sumber: