2410 Orang Redkar di Kukuhkan Bupati Ogan Ilir. Dalam Sebuah Gelar Pasukan
Bupati Panca melakukan uji coba alias simulasi melakukan pemadam kebakaran--
2410 Orang Redkar di Kukuhkan Bupati Ogan Ilir. Dalam Sebuah Gelar Pasukan
OGANILIR.CO- Dalam upaya penanggulangan bencana dengan cepat, tepat dan tanggap menyikapi dan melakukan tindakan ketika terjadi kebakaran baik pemukiman masyarakat maupun hutan dan lahan.
Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar melakukan pengukuhan sebanyak 2410 orang relawan pemadam kebakaran (Redkar).
Acara berlangsung di lapangan KPT Tanjung Senai Indralaya Kabupaten Ogan Ilir, dan dilanjutkan dengan kegiatan simulasi melakukan pemadam kebakaran.
BACA JUGA:Pangdam Jelaskan Kronologi Kebakaran Gudang Amunisi Kodam Jaya Terbakar
Bahkan orang nomor satu di Bumi Caram Seguguk, ikut melakukan simulasi cara memadamkan api bila terjadi kebakaran dengan menggunakan alat semprot air .
“Saya atas nama pribadi dan pemerintah kabupaten Ogan Ilir, memberikan ucapan selamat kepada relawan pemadam kebakaran kabupaten Ogan Ilir,’’kata Bupati Panca pada agepl gelar pasukan relawan pemadam kebaran, Kamis, 2 Mei 2024.
Jumlah Redkar yang dikukuhkan Bupati Panca sebanyak 2410 orang Redkar , terdiri dari 16 kecamatan dan 241 desa dan kelurahan yang di ikuti dari 10 personil dari setiap desa se Kabupaten Ogan Ilir.
BACA JUGA:Kebakaran di Depan Kantor PLN Sekayu, Damkar Pemkab Muba Bertindak Cepat
“Semoga saudara semua, mampu memberikan performa terbaik dalam menjalankan tugas yang diberikan,’’pinta Bupati Panca.
“Saya berharap kepada para relawan pemadam kebakaran agar dapat bersama-sama dalam penanggulangan bencana dengan cepat dan tepat serta tanggap dalam menyikapi dan melakukan tindakan ketika terjadi kebakaran baik pemukiman masyarakat maupun hutan dan lahan,’’imbuhnya .
Dikatakan Bupati Panca, Kabupaten Ogan Ilir adalah Kabupaten yang terbanyak dalam pembentukan Redkar. Pelaksanaan kegiatan Redkar ini menjadi contoh yang baik untuk dapat diikuti oleh Pemerintah Provinsi dan Kabupaten lain serta dalam mendukung percepatan pembentukan dan profesionalisme.
BACA JUGA:Kebakaran Gudang Pelaminan di Lubuklinggau, Polres Pastikan tak Ada Korban Bayi
“Kepada anggota redkar, tentunya saya berharap agar saudara-saudaralah yang menjadi mata dan telinga, sekaligus sebagai ujung tombak penanggulangan kebakaran, dan dapat memberikan edukasi serta sosialisasi pencegahan bahaya kebakaran kepada masyarakat,’’harapnya.
Sumber: