Tenis Meja PON Aceh-Sumut 2024 Gunakan 20 Meja, ini Peruntukannya

Tenis Meja PON Aceh-Sumut 2024 Gunakan 20 Meja, ini Peruntukannya

Bimtek panitia lokal PON XXI Aceh-Sumut 2024 hari ketiga di aula Hotel Antares Medan, Rabu 14 Mei 2024. foto: istimewa--

MEDAN, oganilir.co - Hari terakhir Bimbingan Teknis (Bintek) panitia lokal cabang olahraga tenis meja PON XXI Aceh-Sumut 2024 yang digelar di aula Hotel Antares, Medan, Rabu 14 Agustus 2024, peserta mendapat materi perlengkapan pertandingan.

"Hari ini (14/8/2024) panitia lokal mendapat materi perlengkapan pertandingan," kata anggota Bidang Pertandingan PB PTMSI Indra Safari saat dihubungi oganilir.co, Rabu. 

Perlengkapan pertandingan itu, lanjut Indra Safari, terdiri dari meja pingpong, sketsel, scoring board, meja dan kursi wasit, lampu atau pencahayaan, dan perlenkapan pertandingan lainnya. Semua perlengkapan pertandingan itu harus sudah terpasang paling tidak beberapa hari atau seminggu sebelum dimulainya pertandingan. 

"Khusus lampu, kita rekomendasikan ada pemasangan lampu tambahan di tiap meja dengan ketinggian 5 meter dari atas meja pingpong," ujarnya.

BACA JUGA:Kejurnas Tenis Meja Pelajar Dankodiklatal Cup 2024 Berakhir, ini Juaranya

Seluruh perlengkapan pertandingan tersebut, tambah Indra, akan tiba di Medan paling lambat akhir Agustus atau awal September. Cabor tenis meja sendiri jadwalnya pada 10-19 September.

"Paling lambat awal September, perlengkapan pertandingan sudah harus tiba di Medan," terangnya. 

Pihaknya sendiri, sambung Indra, kemungkinan akan berkunjung kembali ke Medan pada awal September untuk memastikan tibanya perlengkapan pertandingan. "Kita bersama Ibu Dian Ekawaty Meringgi (Technical Delegate) akan berkunjung kembali ke Medan," jelas Inspektur Pertandingan PON XXI Aceh-Sumut 2024 ini.

Jumlah meja pingpong yang akan digunakan? Indra Safari menjelaskann bahwa PON XXI Aceh-Sumut 2024 akan menggunakan 20 meja. Peruntukannya yakni 14 meja untuk pertandingan, 4 meja pemanasan, dan 2 meja cadangan. Dua meja cadangan ini disiapkan jika ada meja yang rusak selama berlangsungnya PON.

"Itu sesuai standar olahraga internasional," pungkasnya. 

 

Sumber: