Bacok Sesama Panitia Pilkades, Holipil Buron 23 Hari Ingin Nyerah Tapi Keburu Ditangkap Polisi

OGAN ILIR, OGANILIR.CO - Cekcok masalah kepanitiaan pemilihan kepala desa (pilkades) di desa Sungai Keli Kecamatan Pemulutan Selatan, Kabupaten  Ogan Ilir, Sumatera Selatan berakibat fatal.

Sesama panitia saling bermusuhan. Puncaknya salah seorang panitia Holipil  (21) membacok rekan seniornya Amir Hamzah (58) hingga nyaris tewas.

Tak tanggung-tanggung, pada malam kejadian itu tersangka Holipil membawa parang panjang ke rumah Amir Hamzah.

Tengah malam tersangka datang dengan dalih mengantarkan undangan kepanitiaan Pilkades. 

BACA JUGA:Ratu Inggris Meninggal Dunia, Pangeran Charles Jadi Raja

Holipil mengetok pintu, dan begitu korbannya Amir Hamza membuka pintu, tersangka langsung menghujamkan parang panjang itu kearah korban.

Korban yang terkejut mendapatkan serangan tak terduga tak mampu mengelak, parang menyasar bahu sebelah kirinya yang membuatnya terkapar dan berteriak minta tolong.

Holipil yang ketakutan lantas kabur melarikan diri. Dia kabur 23 hari. Polisi terus mengejarnya. 

Pembacokan itu terjadi malam Selasa, 16 Agustus 2022 lalu sekitar  pukul 00.30 WIB di Desa Sungai Keli Kecamatan Pemulutan Selatan Kabupaten Ogan Ilir.  Motifnya dendam, terkait masalah panitia Pilkades.

BACA JUGA:Babak Pertama, Manchester United vs Real Sociedad Masih 0-0

Alhasil, pada Kamis 8 September 2022  Holipil berhasil ditangkap petugas Polsek Pemulutan sekitar pukul 12.30 WIB.

Tersangka Holipil,  selama pelariannya 23 hari sejak melakukan aksi pembacokan terhadap Korban Amir Hamzah sebenarnya mau kembali menyerahkan diri.

Namun saat pulang ke rumahnya tercium oleh petugas terlebih dahulu, sehingga niatnya untuk menyerahkan diri gagal, karena keburu ditangkap.

“Tersangka  Holipil rencananya mau menyerahkan diri, namun keburu kami tangkap,’’ Kata Kapolres Ogan Ilir, AKBP Andi Baso Rahman melalui Kapolsek Pemulutan AKP Herry Yusman SH, Jumat, 9 September 2022.

Sumber: