Heboh! Jelang NATARU 2024 Penipuan Bus Mengatasnamakan Yoanda Prima Semakin Merajalela : Modus Promo Bodong

Heboh! Jelang NATARU 2024 Penipuan Bus Mengatasnamakan Yoanda Prima Semakin Merajalela : Modus Promo Bodong

--

PALEMBANG, oganilir.co – Penipuan tiket bus menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 kini semakin merajalela, modusnya menyasar ke Google Riview dan media sosial.

Maraknya penipuan bus ini tak hanya merugikan calon penumpang, tetapi juga membuat reputasi perusahaan otobus tercemar. Salah satu perusahaan otobus (PO) yang menjadi korban penipuan jual beli tiket adalah Yoanda Prima Palembang.

Pihak loket Yoanda Prima Palembang sendiri mengonfirmasi bahwa modus penipuan seperti ini sudah terjadi beberapa bulan terakhir dan banyak korban yang tertipu. 

Oleh sebab itu dihimbau untuk hanya memesan tiket bus di jalur-jalur resmi pemesanan tiket bus. Calon penumpang harus mau rajin mencari dan memastikan jalur resmi agar tidak tertipu.

BACA JUGA:Satu Tersangka Penipuan Aplikasi Net89 Tewas Kecelakaan, Masih Ada 7 Tersangka Lagi, Kasus Tetap Berlanjut

BACA JUGA:Marak Tagihan Pajak Berekstensi APK, BRI Imbau Masyarakat Tidak Terkecoh Modus Penipuan Perbankan

Kali ini, korban yang berasal dari Sekojo, Palembang, bernama Yuli (35), tertipu dengan modus promo akhir tahun palsu yang mengatasnamakan PO Yoanda Prima. 

Kejadian ini terjadi pada rute Palembang-Medan dan menyebabkan korban kehilangan uang serta gagal pulang kampung.

Yuli awalnya tidak curiga karena penawaran tersebut terdengar sangat menggiurkan. Pelaku mengklaim ada promo akhir tahun untuk perjalanan dari Palembang menuju Medan. 

Namun, kecurigaan mulai muncul ketika kuwitansi yang seharusnya diterima Yuli pasca-transaksi tidak kunjung diberikan. Ia mulai merasa ada yang tidak beres, meskipun awalnya ia tidak terlalu memikirkannya.

BACA JUGA:Viral Dua Orang Maling Tanpa Helm Larikan Dua Unit Motor Terekam CCTV, Polsek Mesuji Imbau Korban Buat Laporan

BACA JUGA:Pura-Pura Beli Rokok, Maling Gasak Ponsel Anak Pemilik Warung

Yuli pun mencoba untuk menghubungi loket bus tersebut, yang mengatasnamakan Yoanda Prima Palembang. Tak puas dengan jawaban yang diberikan, Yuli akhirnya memutuskan untuk langsung mendatangi loket Yoanda Prima Palembang untuk memastikan informasi tersebut. 

Betapa terkejutnya ia, saat sampai di loket tersebut, pihak Yoanda Prima Palembang mengonfirmasi bahwa mereka tidak memiliki rute bus menuju Medan dan tidak ada promo akhir tahun seperti yang dijanjikan oleh pelaku.

Sumber: