Erdogan Tentang Rencana Pemindahan Warga Gaza

Erdogan Tentang Rencana Pemindahan Warga Gaza

Recep Tayyip Erdogan.--

ISTANBUL, oganilir.co -  Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan angkat bicara terhadap wacana pemindahan warga Gaza oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menegaskan bahwa tidak ada kekuatan yang dapat memaksa warga Palestina di Jalur Gaza untuk meninggalkan tanah air yang mereka tempati selama ribuan tahun.

"Palestina, termasuk Gaza, Tepi Barat, dan Yerusalem Timur, adalah milik rakyat Palestina," kata Erdogan kepada wartawan di Istanbul sebelum bertolak untuk kunjungan di Malaysia, Ahad 9 Februari 2025.

BACA JUGA:DMI Bangun 10 Masjid di Gaza, Target Selesai Sebelum Ramadan

Dia juga mengecam usulan pemerintah AS terkait Gaza, yang menurutnya dibuat di bawah tekanan rezim Zionis Israel.

Dia menyatakan bahwa usulan Presiden AS Donald Trump untuk merelokasi warga Gaza tidak layak untuk dibahas.

Erdogan juga memuji kelompok perlawanan Palestina, Hamas, karena memenuhi janji dalam pertukaran tawanan dengan Israel, meski rezim Zionis berupaya menggagalkan pertukaran itu.

Terkait situasi di Suriah, Presiden Turki itu mengatakan dirinya berharap negara itu mencapai stabilitas dan kedamaian di bawah kepemimpinan Presiden Ahmed al Sharaa.

BACA JUGA:Gencatan Senjata di Gaza Kembali Digagas, Delegasi Hamas Bertolak ke Kairo

Tidak ada tempat bagi kelompok-kelompok teroris di Suriah, kata Erdogan, seraya mengungkapkan keyakinan bahwa Presiden al Sharaa akan berjuang melawan mereka. (detik.com/dri)

Sumber: