Pulpen Bocor hingga Pecat 100 Staf, Kontroversi Pangeran Charles saat Resmi Jadi Raja Charles III

Pulpen Bocor hingga Pecat 100 Staf, Kontroversi Pangeran Charles saat Resmi Jadi Raja Charles III

Naik takhta Raja Charles III dibanjiri kritik mulai dari pulpen bocor hingga pecat 100 staf. foto: instagram.com--

BACA JUGA:Pengakuan MAH Pemuda Asal Madiun, Komputer dan Laptop Tak Punya Hanya Handphone

Tindakan itu terekam kamera yang disiarkan secara langsung dan ditonton oleh puluhan juta orang.

Sebuah akun mengunggah cuplikan video tindakan raja sembari memberikan komentar menohok. Unggahan itu telah mendapat 6 juta tampilan dalam kurun waktu kurang dari sehari.

"Memberi isyarat kepada seorang ajudan dengan gigi terkatup untuk memindahkan sesuatu dari jalannya," begitu keterangan video itu.

Di kolom komentar, banyak akun yang kemudian mengkritik raja. Bahkan menyebut relevansi monarki Inggris menurun.

BACA JUGA:Brace Marselino, Timnas Indonesia U-20 Gasak Hong Kong 5-1

"Pelayan harus membersihkan meja saya untuk saya. Saya tidak bisa diharapkan untuk memindahkan barang-barang," sindir satu akun.

"Bayangkan menghormati siapa pun yang memperlakukan manusia lain seperti ini," kata komentar lainnnya.

Raja Charles III naik takhta usai sang ibu, Ratu Elizabeth II, meninggal dunia pada Kamis (8/9) setelah kesehatannya menurun. (*)

 

 

Sumber: rmol/pojoksatu