TNI AL Jadi Mitra Potensial BKKBN dalam Kolaborasi Percepatan Penurunan Stunting

TNI AL Jadi Mitra Potensial BKKBN dalam Kolaborasi Percepatan Penurunan Stunting

Kolaborasi TNI AL dan BKKBN, foto SEG--

BACA JUGA:7 Kada di Sumsel Terima Penghargaan BKKBN Pada Peringatan Harganas ke-30, Siapa Saja Ya?

 

“Melalui percepatan penurunanan stunting diharapkan bisa mewujudkan Sumber Daya Manusia di Kalimantan Barat yang berkualitas,” kata Budiarso.

 

Optimistis Turun

Kolaborasi percepatan penurunan stunting juga di gelar di Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) IX di Kota Ambon, Provinsi Maluku.

 

Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Maluku Dra. Renta Rego, Aspotmar Lantamal IX Ambon Kolonel Laut (PM) Firdaus Agus Cahyadie, CHRMP, Kepala Rumah Sakit TNI AL dr. FX Soehardjo Letkol Laut (K) dr. Eka Purwanto Sp. An, Para Pejabat utama Lantamal IX Ambon, Para Penanggung Jawab tim kerja BKKBN Provinsi Maluku, Pengurus Jalasenastri Lantamal IX Ambon, tamu undangan dan seluruh Jajaran Prajurit Lantamal IX Ambon serta ASN Perwakilan BKKBN Provinsi Maluku.

 

Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Maluku Renta Rego dalam sambutannya mengatakan kolaborasi bermakna bahwa TNI AL berkomitmen untuk bersinergi bersama BKKBN berperang menurunkan angka prevalensi stunting di tahun 2024.

BACA JUGA:Kepala BKKBN: Perempuan Anemia Berisiko Tinggi Lahirkan Bayi Stunting

 

“Sinergitas bersama TNI AL ini mendorong kita untuk optimistis prevalensi stunting turun,” kata Renta Rego.

 

Menurut Renta Rego, program-program terus digalakan diantaranya Kampung KB, Program DAHSAT (Dapur Sehat Atasi Stunting). Hingga program BBAAS (Bapak Bunda Asuh Anak Stunting) dan hari ini kami hadirkan Pelayanan KB guna memberikan pelayanan kepada pasangan usia subur yang ingin ber-KB terutama KB Pasca Salin agar dapat terwujud pengasuhan 1.000 HPK secara optimal kepada bayi yang baru dilahirkan sehingga terhindar dari stunting.

Sumber: