Ambisi Jatim Sapu Bersih Cabor Tenis Meja PON XVI Sumsel 2004 Gagal

Ambisi Jatim Sapu Bersih Cabor Tenis Meja PON XVI Sumsel 2004 Gagal

M Zaenuddin, petenis meja DKI Jakarta saat melawan Muhammad Husein pada PON XVI Sumsel 2004 di GOR Ranggonang Sekayu, Muba. foto: TEMPO/Santirta M--

Ambisi Jatim Sapu Bersih Cabor Tenis Meja PON XVI Sumsel 2004 Gagal

PALEMBANG, oganilir.co - Tim tenis meja Jawa Timur selalu disegani tim provinsi lain, apakah itu pada Kejurnas atau Pekan Olahraga Nasional (PON). Di masa kejayaan PTM Surya Kediri, petenis meja andalan Jawa Timur dapat dipastikan berasal dari PTM Surya Kediri milik Gudang Garam.

 

Pada PON XVI Sumsel 2004 yang dihelat di GOR Ranggonang, Kota Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), kontingen tenis meja Jatim yang diperkuat Muhammad Husein (putra) dan Shanti (putri) berambisi untuk menyapu bersih tujuh medali yang diperebutkan.

 

Yakni beregu putra, beregu putri, tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran.

BACA JUGA:Jadikan Anak Petenis Meja Nasional, PNS Palembang Pindah ke Kediri, Hasilnya: Gilang-Bima Orbit

 

Saingan tim tenis meja Jatim saat itu adalah Jawa Tengah, Jawa Barat, dan DKI Jakarta. Tidak heran jika saat pertandingan tenis meja PON XVI Sumsel 2004 di GOR Ranggonang Sekayu terlihat dua kubu. Jatim melawan tiga provinsi tadi.

 

Dari tujuh cabor itu, Jatim harus merelakan dua nomor tidak meraih medali emas. Yakni nomor tunggal putra dan ganda putra.

 

Tim tenis meja Jatim bukan kalah di babak awal. Melainkan kalah di final. Lima medali emas di lima nomor lainnya diraih Jatim. Bahkan nomor ganda putri terjadi All Jatim Final. 

 

Sumber: