Pria yang Menghabisi Wanita Teman Dekatnya dan Jasadnya Dibuang di Tol Becakayu Mengaku Pendeta Muda
Pria yang menghabisi wanita yang jasadnya dibuang di tol Becakayu mengaku pendeta muda Christian Rudolf Tobing. foto: dokumen/net/oganilir.co.--
BACA JUGA:Reivano Dwi Afriansyah, 17 Tahun, Korban Meninggal ke-134 Tragedi Kanjuruhan Setelah 21 Hari Dirawat
Motif Pembunuhanan Karena Bank Keliling
Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Indrawieny Panjiyoga mengungkapkan awal mula Christian Rudolf Tobing membunuh Icha, teman komunitasnya.
Bermula, ketika Rudolf dan Icha datang ke apartemen di Bekasi atau Jakarta Timur ini untuk membuat podcast.
Ketika keduanya asyik mengobrol, tiba-tiba korban Icha menerima telepon dari seorang pria.
BACA JUGA:Gagal Ginjal Akut Misterius, Terdata 40 Anak di DKI Meninggal, Kasusnya Terus Bertambah
Pelaku Rudolf menduga pria yang berbicara dengan korban di telepon adalah Hardiman, sosok pria yang dia benci.
Saat sedang ngobrol, tiba-tiba korban mendapat telepon dari seseorang yang asumsi tersangka adalah Hardiman.
Dan selama ini memang pelaku tidak suka dengan Hardiman dan satu lagi temannya S.
Seketika, mood pendeta muda ini berubah. Pelaku dan korban kemudian cekcok mulut.
Saat cekcok mulut itu, korban kemudian menyebut-nyebut nama mertua tersangka yang memang bekerja sebagai bank keliling atau tukang kreditur.
Tersangka naik pitam hingga melakukan pembunuhan terhadap korban.
“Korban ini menyebut tersangka sama saja sama mertuanya, yang latar belakangnya ‘bank keliling’,” ujar perwira polisi mengungkap motif pelaku pembunuh wanita di apartemen Bekasi ini. (*)
Sumber: pojoksatu